MEDAN (podiumindonesia.com)- Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia bekerjasama dengan KPP Pratama Medan Petisah mengadakan sosialisasi lewat Pojok Pajak di aula Washington Purba di kampus tersebut, Rabu (15/11/2023).
“Bagi KPP Pratama Medan Petisah, perguruan tinggi khususnya USM Indonesia adalah mitra strategis dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakannya,” terang KaSie Pelayanan KPP Pratama Medan Petisah, Nuryadi.
Dan, kata Nuryadi mewakili Kepala KPP Pratama Medan Petisah, bahwa kehadiran Pojok Pajak ini adalah bukti komitmen dalam mempermudah masyarakat khususnya sivitas akademika USM Indonesia untuk memenuhi kewajiban perpajakannya secara baik, lengkap dan benar.
“Terkhusus pemadanan NIK menjadi NPWP yang merupakan amanat dari UU No.7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP),” urainya.
Sementara Ketua Yayasan Sari Mutiara, Parlindungan Purba berharap agar sivitas akademika USM Indonesia memanfaatkan dengan kegiatan Pojok Pajak di USM Indonesia untuk melakukan pemadanan NIK menjadi NPWP.
“Apalagi mengingat batas waktu pemadanan NIK menjadi NPWP ini adalah 31 Desember 2023. Pemadanan ini menjadi penting karena 1 Januari 2024 NIK menjadi NPWP dan bagi masyarakat yang belum melakukan pemadanan NIK menjadi NPWP maka akan kesulitan dalam memenuhi kewajiban perpajakannya,” saran mantan senator perwakilan Sumut ini.
Sedangkan Rektor USM Indonesia Ivan Elisabeth Purba mengucapkan terimakasih kepada KPP Pratama Medan Petisah yang telah bersedia memberikan memberikan sosialisasi dan asistensi bagi dosen dan tenaga kependidikan USM Indonesia yang akan melakukan pemadanan NIK menjadi NPWP.
Ivan Elisabeth Purba juga berharap seluruh sivitas akademika USM Indonesia dapat memanfaatkan secara maksimal Pojok Pajak yang dibuka di USM Indonesia ini untuk mengatasi kendala-kendala mau pun kekurangpahaman dalam melakukan pemadanan NIK menjadi NPWP.
Pengurus DPP Pertapsi Indra Efendi Rangkuti menyatakan kesiapan untuk membantu USM Indonesia mengembangkan pendidikan perpajakan dan membuka Tax Centre di kampus tersebut. “Kita berharap kehadiran Tax Centre di USM Indonesia nantinya tidak hanya sebagai jembatan penghubung antara USM Indonesia dengan Kanwil DJP Sumut I namun juga menjadi wadah pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi di bidang perpajakan dengan melibatkan peran aktif dari dosen dan mahasiswa,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia H Bahdin Nur Tanjung, memuji prakarsa USM Indonesia yang menyelenggarakan sosialisasi perpajakan dan pojok pajak tersebut apalagi dengan melibatkan PTS lainnya.
Dalam kegiatan Pojok Pajak ini ada beberapa jenis pelayanan yang diberikan yaitu pengurusan E-Filing Identification Number (EFIN), bimbingan pengisian SPT PPh OP dan penyampaian SPT PPh OP secara elektronik melalui website http://www.djponline.pajak.go.id ,pelayanan pemadanan NIK menjadi NPWP serta konsultasi perpajakan.
Kegiatan Pojok Pajak ini diakhiri dengan pemberian cenderamata dari KPP Pratama Medan Petisah kepada USM Indonesia. (saze)