LHOKSEUMAWE (podiumindonesia.com)- Sebanyak 43 siswa lulusan MIN 4 Lhokseumawe mampu menghafal Al-Qur’an (Tahfidz), salah satunya anak dari Dr. A. Murtala, M.Si Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Utara.
Hal itu diketahui saat acara Wisuda Tahfidz dan Perpisahan, di halaman sekolah setempat, kemarin. Dari 120 siswa yang lulus, ada 43 siswa yang telah berhasil menghafal Al-Qur’an Juz 30. Puluhan siswa itu diberikan piala dan sertifikat penghargaan oleh pihak sekolah.
Asnita, M.Pd. Kepala MIN 4 Lhokseumawe mengatakan, bahwa program Tahfidz Qur’an telah berjalan selama empat tahun, ini merupakan program khusus dalam kurikulum madrasah.
“Setiap tahun, sekolah selalu memberikan penghargaan kepada para siswa penghafal Al-Qur’an, Allhamdulillah dari tahun ke tahun jumlah siswa penghafal Al-Qur’an terus meningkat tajam,” ujar Asnita.
Menurut Asnita, menghafal Al-Qur’an bagi anak yang usianya masih belia itu sangat bagus untuk perkembangan psikologis anak. Selain itu dengan menghafal Al-Qur’an dapat menambah daya ingat anak dalam belajar dan mendekatkan diri pada Allah SWT.
Acara wisuda tahfidz dan perpisahan itu ikut mengundang sejumlah tamu, khususnya Orangtua/Walimurid dari peserta didik penghafal Al-Qur’an. Salah satu tamu yang ikut diundang, yaitu Ibu Mahdalena, SE, M.SM istri dari Bapak Sekda Kabupaten Aceh Utara.
Mahdalena kepada wartawan media ini mengatakan, Allhamdulillah dengan bimbingan Bapak/Ibu guru anak kami bisa menghafal Al-Qur’an Juz 30.
“Saya selaku Orangtua/Walimurid mengucapkan terimakasih kepada dewan guru MIN 4 Lhokseumawe. Insyallah anak kami akan menambah hafalan-hafalan berikutnya di sekolah Pasantren,” sebut Mahdalena.
Wisuda tahfidz dan perpisahan itu terlaksana dengan tertib dan mengikuti protokol kesehatan, seluruh tamu undangan yang hadir dicek suhu tubuh dan menggunakan masker. (pi/mif)