BELAWAN (podiumindonesia.com)- Kapal Moring Boat PMB 6 milik Pertamina tenggelam di perairan kapal labuh lebih kurang 8 mil sebelah Timur dari pelabuhan Belawan, Selasa (10/9/2019) malam. Nakhoda kapal ditemukan meninggal dunia dan tiga Anak Buah Kapal (ABK) mengalami luka-luka.
Nakhoda Kapal yang meninggal dunia bermana Rudi Prayouw (52) warga Jalan Bakti Abri Gang Ustad Samsir, Kompolek Pabrik Besi Blok C 35, Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan Sumatra Utara (Sumut). Sementara para ABK yang menderita luka-luka atas nama Nanda Armanda (28) warga Pangkalan Berandan Kabupaten Langkat, Ahmad Gufroni (36) warga Pangkalan Berandan Kabupaten Langkat, dan Ades Pranata Sitepu (22) warga Desa Naman Kecamatan Karo Kabupaten Tanak Karo.
Informasi didapat di lapangan, menyebutkan sekira pukul 19.15 WIB malan itu, Kapal Moring Boat PMB 6 milik Pertamina dengan Nakhoda beserta ke 3 ABK sedang melepas tali dan sembari membuka selang kapal tanker milik Pertamina. Kegiatan itu dilakukan seusia membongkar muatan BBM melalui Bouy Pipa Pertamina Singel point Mooring (SPM) di tengah laut ke Depo Pertamina Labuhan. (pi/din)