BELAWAN (podiumindonesia.com)- Beredarnya pemberitaan di beberapa media online, mengenai 40 orang kru KM Kelud yang terindikasi virus Corona (Covid – 19) membuat resah masyarakat Belawan.
Informasi didapat di Terminal Penumpang Bandar Deli Jalan Stasiun Belawan, Senin (13/4/2020) pagi, KM Kelud ETA Bouy 2 Belawan, tiba sore ini sekira pukul 18.00 WIB, bersama 56 penumpangnya. Informasi berkembang di Terminal Bandar Deli Belawan, ke 56 orang penumpang KM Kelud naik dari Tanjung Priuk Jakarta dan tidak mengangkut lagi penumpang dari Batam tujuan ke Terminal Bandar Deli Belawan.
Kepala Cabang Pelni Medan Luthfi, saat dikonfirmasi melalui WhatsAp membenarkan 40 orang mru KM Kelud terindikasi virus Corona. “Ke 40 kru KM Kelud sudah diturunkan di Batam untuk di Karantina, ” kata Luthfi. Luthfi juga menuturkan, penumpang KM Kelud yang akan turun 56 orang, semua dalam keadaan sehat.
Eliper Tambunan (62) seorang warga Medan yang sehariannya melakukan aktifitasnya di Belawan, berharap kepada Kadis Kesehatan Kota Medan Sumatera Utara (SUMUT) supaya KM Kelud jangan disandarkan dulu di Terminal Penumpang Bandar Deli Belawan. “Karena KM. Kelud diduga akan membawa virus Corona (Covid – 19) kemasyarakat Belawan dan khususnya masyarakat Medan, sebab dengan protokol kesehatan KM. Kelud tersebut akan di seterilkan dulu disemprot dengan disinfektan,” tuturnya.
Dan juga semua penumpang mau pun ABK KM.Kelud supaya di tes dengan alat rapid test dan tes PCR, supaya terhindar dari pandemi virus Corona (Covid-19). (pi/din)
