JAKARTA (podiumindonesia.com)- AC Milan menjamu Juventus dalam lanjutan Liga Italia Serie A 2021/2022 yang digelar di Stadio San Siro, Senin (24/1/2022) pukul 02.45 WIB. Partai Besar atau Grande Partita pekan ke 23 ini diyakini akan berpengaruh pada konstelasi persaingan dalam perburuan gelar Scudetto musim 2021-2022.
Seperti diketahui, meskipun masih tercecer di peringkat kelima dengan 41 poin, Juventus hanya terpaut tujuh poin dari AC Milan di peringkat kedua. Artinya ada peluang bagi Juventus untuk memangkas jarak dengan AC Milan menjadi empat angka jika membawa pulang kemenangan.
Kans Juventus untuk meraih hasil positif di San Siro juga didukung catatan apik di Liga Italia. Dalam delapan laga terakhir, Juventus belum lagi terkalahkan di Liga Italia. Rinciannya, Paulo Dybala dan kawan-kawan mengemas enam kemenangan dan dua hasil imbang.
Terakhir Juventus berhasil mengalahkan Udinese dengan skor 2-0. Meski begitu, pelatih Juventus Massimiliano Allegri justru sama sekali tak memikirkan persaingan Scudetto jelang menghadapi AC Milan.
“Kami mengalami periode yang baik, tetapi jalannya masih panjang. Kami masih tertinggal di tabel klasemen liga. Ini akan menjadi pertandingan yang hebat, sayang sekali kami harus memainkannya dengan hanya 5.000 penonton, tetapi ini masih duel Juventus vs Milan,” kata Allegri.
Allegri juga mengatakan beberapa pemainnya terpaksa tak bisa diturunkan seperti Leonardo Bonucci dan Aaron Ramsey yang baru saja dipastikan negatif Covid-19.
“Jangan terlalu jauh bicara Scudetto, sementara itu mari kita coba untuk mendapatkan hasil yang baik besok melawan Milan, yang telah melakukannya dengan sangat baik dalam satu setengah tahun terakhir,” kata Allegri.
“Selamat untuk Pioli, mereka berjuang untuk Scudetto.Kami harus tetap bersama mereka dan tiba pada akhir Februari dalam kondisi terbaik. Jika kami berbicara tentang Scudetto, kami akan berbicara tentang hal-hal yang tidak masuk akal saat ini,” ia menambahkan.
Sementara di kubu tuan rumah, kekalahan kontroversial dari tim promosi Spezia membuat para pemain kian termotivasi. Terkait pendekatan bermain, Stefano Pioli menegaskan AC Milan mesti menampilkan sesuatu yang di luar kebiasaan saat berduel melawan Juventus.
“Melawan Juventus dan Inter, tidak akan cukup melakukan apa yang biasa kami perbuat. Kami harus melangkah lebih jauh dan kami bisa melakukannya sebab kami mampu,” tutur Pioli seperti dilansir dari La Gazzetta dello Sport.
Setelah meladeni Juventus, AC Milan akan kembali menghadapi partai besar derbi kontra Inter Milan pada pekan ke-24. “Melawan Juventus dan Inter Milan berdekatan apa yang bisa kami lakukan? “Kami membutuhkan kemenangan. Dan pertandingan yang sebelumnya pernah tim ini lakoni tidak akan cukup untuk mengalahkan keduanya,”Pioli menambahkan.
“Tapi kami sudah menunjukkan mentalitas seorang pemenang. AC Milan yang luar biasa siap mengalahkan tim manapun,” pungkas Pioli
Dikutip dari Goal winger Juventus, Juan Cuadrado pun yakin timnya bisa meraih kemenangan melawan AC Milan. Dia pun menyebut La Vechia Signora sudah kembali ke jalur yang benar. “Saya kira, kami menemukan jalan yang benar dan harus melanjutkan tren seperti ini di laga-laga selanjutnya,” kata Juan Cuadrado.
Saat ini, AC Milan memiliki 48 poin dan tertinggal 2 poin dari Inter Milan di puncak klasemen Serie A 2021/2022. Sementara Juventus menempati peringkat 5 dengan mengumpulkan 41 poin. Sama seperti AC Milan, Juventus juga membutuhkan 3 poin agar bisa masuk ke-4 besar supaya bisa bermain di Liga Champion musim depan.
Catatan MEDANSPORT.ID
Dalam pertandingan kali ini, pelatih Juventus Stefano Pioli, diprediksi bermain dengan formasi 4-2-3-1 dengan Zlatan Ibrahimovic, bakal menjadi penyerang tunggal di lini depan.
Sementara Juventus di lain pihak bakal mengandalkan Alvaro Morata dalam formasi 4-2-3-1, dengan didukung Paulo Dybala, sebagai penyerang bayangan dalam formasi 4-2-3-1.
AC Milan unggul telak dalam agresivitas gol (mencetak 47 gol) atas Juventus (34). Juventus masih lebih baik dalam pertahanan, di mana mereka baru kebobolan 21 gol berbanding 25 gol yang diraih AC Milan.
AC Milan (Ibrahimovic, 8) dan Juventus (Dybala, 7) sama-sama mengandalkan penyerangnya dalam urusan mencetak gol. Dybala, selain rajin mencetak gol, juga memimpin daftar pencetak assist (3) bersama Alvaro Morata dan Dejan Kulusevski.
Theo Hernandez jadi andalan AC Milan dalam urusan assist, di mana bek sayap itu telah mengoleksi 5 assist sejauh ini di Liga Italia saja.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN:
AC Milan (4-2-3-1): Mike Maignan; Davide Calabria, Pierre Kalulu, Allesio Romagnoli, Theo Hernandez; Rade Krunic, Sandro Tonali; Alexis
Saelemaekers, Brahim Diaz, Rafael Leao; Zlatan Ibrahimovic. (Pelatih: Stefano Pioli)
Juventus (4-2-3-1): Wojciech Szczęsny; Juan Cuadrado, Giorgio Chiellini, De Ligt, Luca Pellegrini; Rodrigo Bentancur, Manuel Locatelli; Dejan
Kulusevski, Paulo Dybala, Weston McKennie; Alvaro Morata. (Pelatih: Massimiliano Allegri)
5 PERTEMUAN TERAKHIR:
19/09/2021, Liga Italia, Juventus 1-1 AC Milan
09/05/2021, Liga Italia, Juventus 0-3 AC Milan
06/01/2021, Liga Italia, AC Milan 1-3 Juventus
07/07/2020, Liga Italia, AC Milan 4-2 Juventus
12/06/2020, Copa Italia, Juventus 0-0 AC Milan
5 PERTANDINGAN TERAKHIR AC MILAN:
17/01/2022, Liga Italia, AC Milan 1-2 Spezia
13/01/2022, Copa Italia, AC Milan 3-1 Genoa
09/01/2022, Liga Italia, Venezia 0-3 AC Milan
06/01/2022, Liga Italia, AC Milan 3-1 AS Roma
22/12/2022, Liga Italia, Empoli 2-4 AC Milan
5 PERTANDINGAN TERAKHIR JUVENTUS:
18/01/2022, Copa Italia, Juventus 4-1 Sampdoria
16/01/2022, Liga Italia, Juventus 2-0 Udinese
12/01/2022, Super Italia 2021, Inter 2-1 Juventus
10/01/2022, Liga Italia Roma 3-4 Juventus
07/01/2022, Liga Italia, Juventus 1-1 Napoli
STATISTIK:
AC MILAN Menang: 35%
Imbang: 25%
JUVENTUS Menang: 40%
SKOR: 0 – 1 (1/4 : 0). (int/sumber)
