ASAHAN (podiumindonesia.com)- Bupati Asahan H. Surya, BSc didampingi Wakil Bupati Taufik Zainal Abidin Siregar secara resmi telah membuka Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-53 Tingkat Kabupaten Asahan, di Desa Rahuning I, Kecamatan Rahuning, Senin (14/02/2022).
Di hadapan para kafilah perwakilan 25 kecamatan, Bupati H Surya menargetkan tahun ini Kabupaten Asahan masuk posisi tiga besar di Tingkat Provinsi Sumatera Utara. Untuk itu dia berharap perwakilan kecamatan yang berjumlah 919 kafilah bisa memberikan yang terbaik menuju event selanjutnya.
“Pada tahun lalu, Kabupaten Asahan berada di posisi 14, dan pada tahun ini kita targetkan posisi tiga besar di tingkat Provinsi Sumatera Utara,” harap Bupati Asahan itu.
Pada kesempatan tersebut, Bupati H Surya bilang tahun ini pelaksanaan MTQN adalah tahun ke 12 sejak yang digagas bersama Almarhum Drs. Taufan Gama Simatupang, MAP.
“Ini berarti MTQN telah dilaksanakan 12 tahun. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang terus berusaha
meningkatkan kualitas pembangunan khususnya bidang keagamaan. Khusus kepada para Camat dan Kepala Desa/Lurah, untuk tetap mendukung sepenuhnya pelaksanaan seluruh kegiatan berbasis keagamaan, jangan hanya sekedar serimonial sehingga hanya
menghasilkan sedikit nilai atau bias sama sekali,” katanya.
Bupati Asahan juga berharap kedepannya, penyelenggaraan MTQN harus terus dilaksanakan mulai dari Desa/Kelurahan dengan bantuan Pemerintah atau hanya prakarsa/inisiatif masyarakat sendiri.
“Berikan yang terbaik sehingga pada akhir pelaksanaannya nanti kita akan mendapatkan peserta terbaik dari Kabupaten Asahan. Dan peserta terbaik tahun ini akan menjadi Duta Kabupaten Asahan pada event MTQN tingkat provinsi,” imbuhnya.
Mengakhiri pidatonya Bupati Asahan mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi Prokes, ini tidak hanya himbauan Pemerintah, tetapi juga anjuran agama dalam menjaga kebersihan dan kesehatan.
Pada kesempatan ini Pemerintah Kabupaten Asahan juga menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan di mimbar utama MTQ, bagi masyarakat yang belum vaksin dapat melakukan vaksin di Pos Pelayanan Kesehatan, ini semua bertujuan untuk menghentikan penyebaran Covid-19.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Asahan H. Baharuddin Harahap, SH, MH menyerukan agara MTQN ini sebagai pondasi untuk menjadikan masyarakat terutama generasi muda senantiasi melakukan perubahan ke arah kebaikan.
“Kemudianmewujudkan cita-cita sebagai generasi penerus bangsa yang Qur’ani, mampu menyaring berbagai dampak negatif kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tak selaras dengan kandungan Al-Qur’an, perkembangan teknologi informasi yang sedemikian rupa telah menyebabkan perubahan prilaku dan membawa perubahan pada pola pikir dan tindak kita sebagai makhluk sosial,” ujarnya.
Baharuddin juga mengatakan pelaksanaan MTQ sejatinya adalah berlomba untuk menunjukan kualitas terbaik dalam seni membaca Al- Qur’an namus kita juga harus berlomba untuk menjadi yang terbaik akhlak dan prilakunya dalam kehidupan sehari-hari. (pi/anton manalu)
