Home DAERAH Bantu Pencegahan Covid-19, PT DPM Sumbangkan Mobil Ambulans

Bantu Pencegahan Covid-19, PT DPM Sumbangkan Mobil Ambulans

50
0
Bantuan mobil ambulans dari PT DPM.
Bantuan mobil ambulans dari PT DPM.

SIDIKALANG (podiumindonesia.com)- Bantuan terus mengalir kepada tim gugus tugas percepatan penaganan Virus Corona (Covid-19) Kabupaten Dairi. Kali ini bantuan datang dari dari PT DPM (Dairi Prima Miniral) berupa satu unit mobil ambulans lengkap dengan fasilitas kesehatan di dalamnya serta Alat Pelindung Diri (APD).

Bantuan diserahkan, Mr Ma Jinping selaku Presiden Direktur PT DPM dan diterima langsung oleh Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu, yang dilaksanakan di halaman pendopo Bupati Dairi, Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Sidikalang, Kamis (16/4/2020).

Selain bantuan mobil ambulans, tim gugus juga menerima bantuan dari pengusaha, komunitas, yayasan dan masyarakat yang ada di Kabupaten Dairi maupun luar daerah. Bantuan itu berbentuk uang tunai, APD dan vitamin.

Presiden Direktur PT DPM, Ma Jinping dalam kesempatan itu mengatakan, bantuan yang diserahkan pihaknya melalui Pemkab Dairi, berupa satu unit mobil ambulans, APD dan lainnya. Bantuan yang diberikan pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penaganan Covid-19 untuk menghentikan penularan Covid-19 di wilayah Kabuapten Dairi.

“Ini bentuk kepedulian dan tanggungjawab perusahaan PT DPM kepada Pemkab Dairi dan masyarakat untuk ikut berperan mengatasi Covid-19,” ucapnya.

Sementara Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, bantuan dari berbagai pihak ini merupakan simbol kekompakan dalam mengatasi berbagai masalah secara bersama-sama. Karena masalah Covid-19 bukan hanya masalah pemerintah, tapi merupakan masalah bersama. Baik komunitas, dunia usaha, masyakat dan pemerintah.

“Saya atas nama pribadi, dan sebagai Bupati mewakili Pemkab Dairi dan Forkompinda, serta Gugus Tugas mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan menggalang bantuan untuk penanganan Covid-19 di Kabuapten Dairi,” ujar Eddy Berutu.

Disebutkan Eddy Berutu, APD sekarang ini sangat langka keberadaanya dan sulit untuk mendapatkan. APD saat ini bukan lagi masalah harganya tetapi memang pasokannya yang sudah tidak tersedia lagi di pasar. Pokja logistik yang menangani masalah ini juga kesusahan untuk mencarinya.

“Saya perlu menyampaikan ini, agar pihak yang tidak terlibat langsung dalam pengadaan ini bisa merasakan. Betapa sulinya sekarang ini untuk mendapatkan APD ini, sehingga atas adanya bantuan dari berbagai pihak ini menjadi sebuah berkah kepada Kabupaten Dairi untuk menangani Covid-19,” terangnya.

Dituturkan Eddy Berutu, diawal wabah pandemi Covid-19 terjadi, saat itu sumber daya sangat terbatas. Salah satu pihak swasta yang lebih dahulu membantu Pemerintah adalah pihak PT DPM, karena pada waktu itu Pemkab Dairi tidak punya alat pengukur suhu jenis thermogun.

“Saya waktu itu sudah menanya kemana-mana, tetapi tidak ada. Akhirnya stok thermogun yang ada di PT DPM yang diberikan kepada kita,” ungkap Eddy Berutu.

Energi Bersatu

Dikatakan Eddy Brutu, dalam keadaan seperti ini, persaudaraan dan persahabatan sangat penting. Dimana perbedaan itu harus disamakan pada saat sekarang ini. Jangan lagi membuang energi untuk membahas perbedaan yang ada, kerena yang dibutuhkan saat ini kebersamaan semua pihak untuk terlibat dan mengmbil peran masing-masing mengatasi Covid-19.

“Kita memerlukan energi masyarakat untuk bersatu, perbedaan-perbedaan yang ada saat ini harus kita samakan. Karena perbedaan membuat lemah dan terpecah-pecah, sebut Eddy Berutu.

Bantuan-bantuan yang datang, kususnya dari masyarakat Kabupaten Dairi ini sangat luar biasa dan tak terhingga nilainnya. Semoga masyarakat lainnya juga ikut tergerak untu membantu pemerintah mengatasi kesulitan dalam penaganan dan pencegahan Covid-19.

“Melalui bantuan yang diberikan, disinilah menunjukan kelas dan kepedulian masyarakat kita, sekali lagi saya ucapkan terimakasi atas segala bantuan yang diberikan,” sebut Eddy Berutu.

Covid-19 ini, dunia medis masih mencari obatnya dan sampai sekarang belum ditemukan obatnya. Untuk itu yang perlu dilakukan adalah pencegahan terhadap diri masing-masing. Protokol kesehatan perlu lakukan, yakni hindari tempat berkumpu dalam jumlah banyak, jaga jarak, terapkan pola hidup bersih dan sehat selalu mencuci tangan menggunakan sabun serta jaga imun tubuh dengan banyak makan buah.

“Mari kita gelorakan gerakan kemanusiaan, saya mengajak tokoh masyarakat, ormas, sektor swasta dan relawan sisihkan sesuatu untuk sesama. Dairi Kuat, Dairi Sehat, Bersama kita Bisa.” pungkas Eddy Berutu. (pi/gun)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here