DELISERDANG– Bentrokan warga pecah di simpang tiga Tugu pekan kota Tanjung Morawa Kelurahan Pekan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Belum diketahui jumlah korban luka dalam peristiwa bentrokan itu. Namun lokasi kini dijaga petugas gabungan Polisi dan TNI. Minggu, 27/6/2025.
Akibat bentrokan itu, warga yang tinggal di lokasi bentrokan menjadi ketakutan hanya melihat dari dalam rumah sambil berharap rumah mereka tak jadi sasaran batu atau perusakan dari dua kelompok massa yang terlibat tawuran.
Warga dan petugas Babinkamtibmas Kepolisian Polsek Tanjung Morawa hanya dapat menonton tak berani melerai aksi saling serang massa dari lorong dua yang menyerbu warga lorong tiga Kelurahan Pekan Tanjung Morawa karena jumlah massa yang ramai.
Bentrokan akhirnya dapat dibubarkan setelah sejumlah personel kepolisian Polsek dan Polres Deli Serdang tiba dilokasi membubarkan paksa massa yang terlibat tawuran.
Aksi saling serang, masing masing membawa berbagai jenis senjata tajam, kayu dan batu. Petugas tak berani mendekat menunggu bantuan dari tim yang mampu menangani tawuran warga.
” Anak lorong tiga gang aman diserbu anak lorong dua kelurahan pekan. Ada yang luka tapi tak berani buat laporan. Perseteruan warga itu sudah terjadi bolak balek dalam sepekan ini, Polisi maunya tindak tegas dua kelompok itu ada pentolannya yang kerap buat keributan meresahkan warga,” ucap Wendi warga Pekan Tanjung Morawa.
Camat Tanjung Morawa Gontar Syahputra Panjaitan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu, bentrokan warga itu terjadi pada Sabtu dini hari, untuk korban luka tidak ada laporan, malam tadi hingga subuh petugas gabungan melakukan penjagaan untuk antisipasi bentrok susulan.
” Upaya kita mencegah bentrok susulan adalah melakukan penjagaan di pekan tugu Tanjung morawa. Dan upaya mediasi menyelesaikan permasalahan yang menyebabkan bentrokan akan dilakukan pada Selasa lusa, warga kedua belah pihak sudah kami undang ke Kantor Camat. Untuk sementara pemicu bentrokan belum diketahui,” ucap Camat.
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang Kompol Risqi Akbar saat dikonfirmasi menyebutkan kalau dari hasil laporan anggotanya ada satu orang terluka akibat bentrokan massa itu. Namun hingga saat ini belum ada laporan Polisi yang dibuat korban.
” Satu orang luka informasi dari anggota tapi belum ada buat laporan sampai saat ini dan pemicu bentrokan juga belum diketahui,” pungkas Kasat Reskrim.
            







