WAMPU (podiumindonesia.com)- Zulkifli Lubis, perpanjangan tangan caretaker PC NU Langkat mengatakan seyogianya hadir bersama Ketua Carataker NU Langkat di bawah pimpinan Drs H Misran Sihaloho MSi dan anggota.
Tapi berhubung ada rapat di kantor PWNU Sumut mereka tidak dapat hadir. “Kepada saya beliau berpesan tolong sampaikan kata maaf dan salam dari kami pada warga NU yang datang menghadiri undangan rapat. Beliau meminta pada kami bertiga abangda H. Nailul Amali dan Abangda Tengku Syaiful Anhar untuk memimpin rapat,” ujar Zulkifli pada rapat MWC NU di 6 kecamatan di Langkat, Jumat (1/11/2019) kemarin.
Ada pertanyaan dari Ustadz H. Tahir tadi mengapa MWC dulu dibentuk bukan MPC. Jawabannya yakni karena PC NU dalam keadaan darurat. Dalam kurun waktu 10 tahun NU di Langkat antara ada dan tida. “Saya termasuk dalam kepengurusan NU tapi tidak pernah diundang dalam setiap rapat. MWC yang dibentuk penuh dengan rekayasa bahkan ada pengurus yang tidak tahu kalau dirinya masuk dalam MWC,” terangnya.
Ketika telah berakhir kepengurusan PC NU Langkat Masa Khidmad 2013-2018 pada 10 September 2018 tidak dapat melaksanakan konprensi cabang. Oleh karena itu PB NU berdasarkan surat PW NU Sumut Nomor. 97/C.1.03/7/2019 menerbitkan SK Pengurus Besar NU Nomor : 399/A.II.04.d/08/209, Penunjukan dan Pengesahan Caretaker PC NU Kabupaten Langkat dengan Personalia.
Ketua Drs H Misran Sihaloho, Sekretaris Drs H Khairuddin Hutasuhut, anggota H Aulia Tarigan SH, H OK Zulkifli SH, Emir L Zuhdi Batubara, Irham Jama’a Hasibuan SH.
“Kami ini saya abangda H Nailul Amali, T Syaiful Anhar dan Devan Rao perpanjangan tangan dari tim Caretaker NU yang Sumut. Apa yang kami lakukan semata-mata kecintaan kami pada NU di Langkat. Kita ingin melihat NU di Langkat kembali jaya,” ujarnya.
Alhamdulillah hadir bersama kita saudara kita dari 6 Kecamatan yakni Kecamatan Binja, Stabat, Secanggang, Hinai, Padangtualang dan Hinai. “Bapak-bapak yang hadir ini kami harapkan dapat mencari orang-orang yang tepat untuk menjadi Pengurus MWC di kecamatan,” tandasnya. (pi/rusdi)
