ASAHAN (podiumindonesia.com)- Aktivis Gerakan Pemuda-Mahasiswa (Garda – Masura) dan Masyarakat Desa Sei Alim Hasak Dusun V Penggalangan Kecamatan Sri Dadap melakukan aksi unjukrasa (Unras) di kantor DPRD dan kantor Bupati Asahan, Rabu (02/03/2022).
Aksi unjuk rasa ini dikarenakan masyarakat Desa Sei Alim Hasak Dusun V Penggalangan merasa dibohongi Bupati H Surya dan Wakil Bupati Asahan tentang perbaikan Jalan Coklat di Dusun V Penggalangan yang tak kunjung diperbaiki.
Dalam orasinya, Chandra Pranata selaku koordinator Masura dan Masyarakat Dusun V Penggalangan menyampaikan, bahwa masyarakat Dusun V Penggalangan menuntut janji politik yang pernah di katakan Bupati dan Wakil Bupati Asahan saat kampanye Pilkada Tahun 2020 untuk memperbaiki infrastruktur Jalan Coklat, Dusun V Penggalangan sepanjang 2 kilometer yang telah lama rusak berat.
Selain itu, Chandra meminta kepada Pemerintah Kabupaten Asahan agar menyikapi segala jenis penyakit masyarakat yang ada di Kabupaten Asahan, seperti tempat tempat maksiad dan narkoba. Di halaman kantor DPRD Asahan, aksi tersebut ditanggapi oleh Ketua DPRD Kabupaten Asahan, H. Baharuddin Harahap saat dirinya diminta untuk bertemu dengan para demonstran dihalaman kantor DPRD Asahan.
Di hadapan demonstran, H. Baharuddin Harahap dalam tanggapannya mengatakan, akan menindak lanjuti tuntutan masyarakat Dusun V Penggalangan.
“Saya janji, akan menyelesaikan permasalahan ini dan akan menyampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Asahan serta akan membahas pada tahun 2023,” ujarnya.
Usai melakukan aksi di kantor DPRD Asahan, para demonstran melanjutkan aksi ke kantor Bupati Asahan dengan pengamanan ketat personil kepolisian resort Asahan serta sejumlah personil Kodim Asahan dan Satuan Polisi Pamong praja.
Selanjutnya, saat di halaman kantor Bupati Asahan, para demonstran meminta Bupati Asahan untuk menanggapi tuntutan para demonstran. Namun mereka kecewa, diketahui Bupati Asahan sedang tidak berada di tempat. Aksi tersebut sempat diwarnai dengan adegan tarian dan diiringi musik oleh para demonstran, menunjukkan rasa kekecewaan terhadap ketidak hadiran Bupati Asahan di tempat.
Aksi mereda setelah Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kabupaten Asahan, Drs. Muhilli Lubis mewakili Bupati
Asahan menemui para aksi demonstrasi dan mempersilahkan beberapa perwakilan dari pihak demonstran untuk membahas permasalahan tersebut diruang aula kantor Bupati Asahan.
“Saya menyampaikan, bahwa Bupati dan Wakil Bupati tidak sedang berada di tempat, beliau sedang melaksanakan Pra Musrenbang untuk tingkat Sumatera Utara,” ungkap Muhilli dan langsung mempersilahkan masuk beberapa perwakilan dari aksi pengunjukrasa. (pi/antonmanalu)
