STABAT (podiumindonesia.com)- Pengurus Daerah Ikatan Guru Raudhatul Athfal (PD-IGRA) Kabupaten Langkat lakukan audiensi dengan Ketua DPRD Langkat untuk menyampaikan aspirasi para guru-guru Raudhatul Athfal.
Diterima diruang kerja Ketua DPRD Langkat, belum lama ini. Ketua PD-IGRA Kabupaten Langkat Wariyanti menyampaikan ucapan terima kasih telah diterima dan bertatap muka dengan orang nomor 1 di DPRD Langkat
itu.
“Kami datang selain untuk menjalin silaturahim, juga untuk memperkenalkan keberadaan PD-IGRA Langkat kepada Ketua DPRD Langkat dan menyampaikan aspirasi guru-guru Raudhatul Athfal (RA),” terangnya.
Setelah memperkenalkan satu persatu pengurus IGRA yang hadir, Wariyanti menjelaskan bahwa ada sebanyak 278 sekolah RA di Kabupaten Langkat dan guru-guru RA ini berhimpun dalam ikatan yang bernama PD-IGRA, sebut Wariyanti sembari menjelaskan keberadaan IGRA di Kabupaten Langkat sudah ada dari tahun 2004.
Lebih lanjut Ketua PD-IGRA menjelaskan, Raudhatul Athfal adalah sekolah untuk anak usia dini atau sekolah TK (Taman Kanak-Kanak). RA ini bernaung dibawah Kementerian Agama sedangkan sekolah Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD) berada dibawah Dinas Pendidikan dengan nama perkumpulan HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia).
Metode mau pun cara mengajar di RA maupun di PAUD, tidak ada perbedaan, hanya saja yang membedakan di guru-guru yang berada di sekolah PAUD mendapatkan bantuan insentif kepada setiap guru PAUD sebesar Rp. 500 ribu per guru per tahun dari APBD Kabupaten Langkat.
“Karena itu, melalui pertemuan audiensi ini, kami berharap kepada Ketua DPRD Langkat dapat memfasilitasi bagaimana caranya agar guru-guru RA juga mendapatkan insentif yang sama dengan guru PAUD yang ditampung dalam APBD Kabupaten Langkat,” jelas Wariyanti.
Mendengarkan apa yang disampaikan Ketua PD-IGRA dan pengurus IGRA yang datang, Ketua DPRD Langkat Sribana Perangin Angin menanggapi positif. Katanya akan menindak lanjuti permintaan PD-IGRA.
“Saya akan tindak lanjuti pertemuan ini dengan mengundang Kepala Dinas Pendidikan, Kepala BPKAD, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kepala Bagian Kesra dalam Rapat Dengar Pendapat yang difasilitasi komisi yang
membidangi pendidikan yakni Komisi B DPRD Langkat dalam waktu dekat ini,” ujarnya.
Ketua DPRD Langkat mengucapkan terima kasih kepada PD-IGRA yang telah menyampaikan informasi, dengan informasi ini kami jadi tahu persoalan dibawah dan tahu apa yang harus kami perbuat.
“Saya berharap kepada PD-IGRA untuk bersabar terhadap persoalan insentif yang disampaikan, jangan kendor semangat untuk mendidik anak-anak demi mencerdaskan kehidupan bangsa, kami akan responsif terhadap apa yang disampaikan PD-IGRA,” tutup Sribana. (pi/pendi)