DELISERDANG (podiumindonesia.com) – Aksi premanisme berseragam ormas mengancam pengusaha super market Irian di Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang viral usai diunggah warga ke Media Sosial. Banyak warga yang mengecam ulah sejumlah oknum ormas itu dan meminta aparat Kepolisian dan TNI melakukan penindakan tegas.
” Itu tak bisa dibiarkan, ormas itu bukan tujuannya menjadi komplotan pemeras, nakut nakuti masyarakat, minta jatah preman kepada pengusaha maupun pedagang. Udah tidak jamannya lagi sekarang, Polisi dan TNI jangan diem saja kasi tindakan tegas mereka. Kalau mau uang kerja saja yang bagus bukan jadi ormas buat nakut ganggu orang,” ucap warga.
Informasj dihimpun, bahwa kejadian itu terjadi pada Jum’ at 25/1/2025 kemarin, saat toko Irian supermaket didatangi sekelompok pria berseragam ormas orange, mereka memaksa pemilik usaha untuk mencopot tulisan parkir gratis dihalaman toko dan meminta kalau mereka yang akan mengutip uang parkir kendaraan dihalaman toko. Selain itu orang itu juga meminta karton karton bekas yang dihasilkan dari barang barang toko diserahkan pada mereka.
” Iya ada lima orang datang kemarin preman berbaju Loreng Orange pakai Baret merah ke toko petentengan kali gayanya, minta jatah parkir untuk mereka. Kalau permintaan mereka tak dikabulkan pemilik toko Irian Supermarket maka mereka akan membuat rusuh dengan menutup jalan masuk dan keluar toko,” ujar Aan pekerja Toko.Senin, 27/1/2025.
Aksi para oknum saat mengintimidasi pemilik toko terekam CCTV toko dan akhirnya tersebar di media Sosial ini tidak dilaporkan pada Polisi
, Namun mereka berharap ada respon penjegahan dari pihak Kepolisan agar kejadian samatak terulang lagi.
Hingga berita ini dilansir, belum ada tanggapan resmi dari pihak Kepolisian Polsek Tanjung Morawa maupun Polresta Deli Serdang.