Beranda BERITA UTAMA Pekerja Tambang Pasir Tradisional Ancam Demo Besar-Besaran Pemkab Langkat

Pekerja Tambang Pasir Tradisional Ancam Demo Besar-Besaran Pemkab Langkat

121
0

LANGKAT (podiumindonesia.com)- Usaha tambang pasir tradisional di Kecamatan Sei Wampu terusik. Ini disebabkan penertiban yang dilakukan Pemkab Langkat. Imbasnya, ratusan pekerja yang hanya mengandalkan tenaga khawatir dan menganggur di rumah masing-masing.

“Kalau mereka (pekerja tambang pasir-red) menganggur, siapa yang akan memberi nafkahnya! Apa mau Pemkab Langkat menyantuni. Ini sangat mustahil,” seru relawan Jokowi-Ma’ruf Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat T Syaiful Anhar kepada PODIUM, Senin (1/10).

Selama ini, Syaiful menguraikan, warga di dua desa yakni Desa Stabat Lama dan Desa Stabat Lama Barat merasa nyaman bekerja sebagai penambang pasir. Sebab, menurut Syaiful, warga di sana cuma bisa bekerja sebagai buruh pengangkut pasir.

“Untuk itu saya minta Pemkab Langkat tidak mempersulit masyarakat mencari kerja dan nafkah. Dan Pemkab Langkat bisa menangkap sinyal atas kemauan warga Desa Stabat Lama dan Stabat Lama Barat,” terangnya.

Malah, info diperoleh Syaiful sebagaimana keluhan pekerja tambang pasir tradsional menyatakan bakal menggelar aksi demo besar-besaran ke Pemkab Langkat.

“Duet Jokowi-Ma’ruf itu peduli rakyat kecil. Kok cuma usaha pasir tradisional diusik! Dengan usaha tambang pasir tradisional selama banyak pekerja lokal yang bisa mencari nafkah. Tapi sekarang mereka bingung dan resah. Mereka takut tak punya kerja,” tukasnya. (PI/REL)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini