MEDAN (podiumindonesia.com)- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kini menjadi sorotan publik. Debut perdana pada Pemilu 2019 mendatang, PSI banyak mendaftarkan para Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) dari kaum muda, baik di tingkat DPR RI, DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten/Kota.
Untuk memastikan keikutsertaan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, PSI telah memenuhi pendaftaran di KPU pada 17 Juli 2018, di sejumlah daerah. Termasuk di Kota Medan, DPD PSI Medan mendaftarkan 50 orang bacaleg terbaiknya yang telah melalui seleksi administrasi, uji kompetensi dan sosialisasi beberapa waktu yang lalu.
“Pada pendaftaran kemarin (17 Juli 2018), DPD PSI Medan mengajukan 50 orang DCS (Daftar Caleg Sementara) ke KPU, untuk diverifikasi keikutsertaannya. PSI yakin seluruh bacaleg-nya telah memenuhi administrasi yang ditetapkan KPU,” ujar Ketua DPD PSI Kota Medan, Muhammad Fahri Riza kepada awak media, kemarin.
Dalam kompetisi Pileg 2019, khusus di Kota Medan, PSI yakin bakal mendudukan perwakilannya di kursi legislatif. Tak tanggung-tanggung, PSI optimis merebut 10 kursi atau setara dengan 1 fraksi di DPRD Medan.
“Kita yakin mendapat 1 fraksi atau sebanyak 10 kursi di DPRD Medan dalam pertarungan Pileg 2019 secara serentak. Kita harus optimis kendati terbilang pemain parpol baru,” ungkap Fahri.
Dalam penjaringan bacaleg, partai yang diketuai Grace Natalie sebagai Ketua Umum PSI Pusat, memberlakukan penerimaan caleg berbasis online dan tanpa mahar.
Kesempatan secara terbuka ini menarik perhatian publik khususnya kaum millenial mendaftarkan diri ke PSI untuk bertarung di Pileg 2019.
Salah seorang Bacaleg PSI Tingkat II DPRD Medan, Haslan Madli Tambunan menyatakan siap mewakili suara kaum millenial (generasi muda) di kursi lesgislatif.
Dipilihnya PSI sebagai perahu berpolitik dikarenakan partai baru yang menawarkan penerimaan Bacaleg Tanpa Mahar. “Selain tanpa mahar, untuk mewakili PSI di Pileg 2019 tingkat II DPRD Medan, harus melalui berbagai tahap seleksi. Alhamdulillah, lulus dan memenuhi persyaratan maju berkompetisi,” ungkap pria berusia 33 tahun ini.
Haslan yang berprofesi jurnalis, mengaku siap berkompetisi sehat di Pileg 2019 dengan partai politik lainnya di Daerah Pemilihan (Dapil) III Kota Medan, meliputi tiga kecamatan, yakni Medan Perjuangan, Medan Timur dan Medan Tembung.
“Kita (PSI) akan berupaya berjuang merebut pasar suara kaum milenial. Kalau tidak sekarang, kapan lagi anak-anak muda bertalenta di Kota Medan bersuara di kursi legislatif,” cetus Haslan yang akrab disapa panggilan Ucup. (PI/REL)