BELAWAN (podiumindonesia.com)- Kembali polisi melakukan penggrebekan di rumah kontrakan Sopyan yang diduga teman pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Medan, Jumat (15/11/2019) sore, di Belawan.
Sopyan dan istrinya Mardiana mengontrak rumah di belakang Musholla Khiairun Nisa’a di Gang 5 Jalan Cicalengka No 1 Kelurahan Belawan 2, Kecamatan Medan Belawan.
Linda, Kepala Lingkungan 14 Kelurahan Belawan 2 Kecamatan Medan Belawan mengakui, polisi menggrebek rumah yang di kontrak oleh Sopyan dan istrinya Mardiana. “Tapi waktu penggrebekan rumah yang dikontrak Sopyan dan istrinya pintu rumah terkunci,” ujarnya.
Sambung Linda kembali, jadi terpaksa polisi membuka pintu rumah yang dikontrak Sopyan dan istrinya serta menggeledah rumah yang dikontrak Sopyan. Setelah menggeledah rumah yang dikontrak Sopyan, polisi tadi ada membawa sepeda motor dan beberapa barang dari dalam rumah yang dikontrakannya itu.
Sopyan dan istrinya beserta teman-temannya, memang sering mengadakan pengajian di rumah tersebut. “Ibu-ibu pengajiannya semua memakai cadar dan didalam rumah sedangkan laki-lakinya pada di luar rumah. Dan Sopyan beserta istrinya hampir 2 tahun mengontrak rumah itu,” tandas Linda.
Sedangkan Ilis, warga sekitar kontrakan yang ditempati Sopyan dan istrinya juga mengatakan, kalau pasangan suami istri itu jarang bergaul dan sangat tertutup serta tidak bermasyarakat.
Sopyan dan istrinya serta teman- temannya kalau mengadakan pengajian setiap hari Sabtu sekitar pukul 16.00 WIB. “Dan semua ibu- ibunya memakai cadar serta mereka semua yang mengikuti pengajian pada nggak ada ngomongnya pada masyarakat di sini,” ujar Ilis lagi.
Terakhir kali, Ilis melihat Sopyan dan istrinya pada malam Kamis kemaren. “Setelah itu saya nggak nampak lagi Sopyan dan istrinya sampai sekarang. Dan setau saya Sopyan itu nggak ada sepeda motornya,” tandasny. (pi/din)