BELAWAN (podiumindonesia.com)- Keberhasilan mendapat 9 medali emas,1 perak, dan 4 perunggu, Pertina Kota Medan menjadi juara umum dalam kejuaraan daerah Tinju Elite Pertina Sumut 2021.
Kejurda tersebut juga dalam rangka seleksi persiapan PON 2024 yang berlangsung pada 13-16 Agustus 2021 di Pusdiklat Pertina Sumut ‘Manalu Boxing Camp’ Jl. Bunga Herba no.88 Medan Selayang, Selasa (17/8/2021).
Para petinju yang mengikuti kejurda ini akan dipertimbangkan sebagai perwakilan Pertina Sumut di PON 2024 mendatang. Pelaksanaan kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja Pertina Sumut. Sebagaimana disampaikan Ketua Pertina Sumut Romein Manalu yang didampingi Ketua Panitia Junhaidel Samosir dan Sekretaris Panitia Adol Frian Rumaijuk.
“Kita berharap, lewat kegiatan ini akan menjadi bagian dari kesiapan kita menghadapi PON 2024 Sumut-Aceh. Setelah ini, kita akan lakukan pembinaan dan pelatihan bagi atlit petinju yang akan kita ikutkan di PON mendatang,” ujarnya.
Harapannya seluruh Pertina Kabupaten dan Kota yang mengikuti Kejurda 2021 ini tetap memberikan perhatian bagi para atlit tinju, untuk mampu mendongkrak prestasi olahraga tinju di masa yang akan datang.
“Kita harus akui, selama ini kita tertinggal jauh dari prestasi olahraga tinju. Kita butuh kerja keras untuk mengembalikan masa kejayaan olahraga tinju Sumut,” ujarnya.
Terselenggaranya kejuaraan terlepas dari dukungan semua pihak, termasuk KONI Sumut, Pertina Kabupaten dan Kota dan seluruh elemen. Pada kesempatan itu, kontingen peraih juara umum memberikan semangat kepada kontingen lainnya untuk terus berbenah. Melalui panitia pelaksana, Ketua Pertina Medan Sabam Parulian Manalu, mengucapkan terima kasih kepada Pertina Sumut.
“Ini adalah hasil yang kita peroleh hari ini, kita harap rekan kita yang lain tidak patah semangat. Tetap bekerja keras untuk meningkatkan kualitas petinju di Sumut,” ujarnya. (17/08/21).
Sabam juga mengatakan, bahwa pihaknya terus mendorong para petinju untuk berlatih dan meningkatkan kapasitas sebagai petinju yang berpestasi, berpendidikan dan berakhlak.
“Petinju yang baik tidak cukup hanya menjadi juara, kuat di dalam ring, namun juga harus berpendidikan dan berakhlak. Maka itu, selain latihan fisik dan teknik, atlit yang kita bina terus kita dorong untuk belajar di bangku sekolah, dan harus memiliki akhlak,” ujarnya.
Dengan perolehan juara umum ini, Medan telah mengoleksi 6 kali juara umum di kejurda tingkat Sumatera Utara secara berturut-turut sejak tahun 2018 dibawah kepemimpinan Sabam Parulian Manalu. (pi/din)