Beranda BERITA UTAMA Sakit Hati Dimaki, Sadis!!! Anak Bacok Ayah Hingga Tewas

Sakit Hati Dimaki, Sadis!!! Anak Bacok Ayah Hingga Tewas

150
0
Pelaku (kiri) dan korban (kanan)
Pelaku (kiri) dan korban (kanan)

DAIRI (podiumindonesia.com)- Sadis. Anak bacok ayah hingga tewas. Peristiwa menggemparkan ini terjadi di Desa Lae Parira, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi. Dipicu gegara dimaki ‘babi’.

Kepada wartawan, Kapolres Dairi AKBP Leonardo D Simatupang SIK melalui Kasubag Humas Humas Iptu Doni Sale menceritakan kronolgi pembunuhan tersebut, Sabtu (8/2/2020).

“Kejadian dekat rumah korban,” singkat Doni mengawali. Malam itu, Jumat (7/2/2020) pukul 23.30 WIB, pelaku, Gunawan Sucipto Pane mendekati ibunya yang sedang menghitung buah durian. Tak lama berselang, Torang Pane yang merupakan ayah pelaku, itu menghampirinya.

Nah, di situ terjadi cekcok. Entah apa yang menghantui pria 50 tahun tersebut, seketika berkata kasar kepada buah hatinya itu. “Jangan kau bikin bisnismu di rumah ini,” hardik korban bernada emosi. Tak senang atas ucapan korban, lalu pelaku yang masih berusia 26 tahun tersebut membalas hardikan ayahnya.

“Apa maksud bapak!” ujar Doni menirukan ucapan pelaku sesuai hasil introgasi di Polres Dairi. Pun begitu, pelaku yang tinggal di Jalan Kampung Suka Tani, Kelurahan Tegal Alur Jakarta Barat, ini memilih pergi. Dia pun menyuruh istrinya mengambil baju di dalam rumahnya.

Hanya saja, rupanya amarah korban belum reda. Dari samping rumahnya, korban melempar pelaku pakai batu. Bahkan saat itu korban sempat memakinya lagi. “Masih di sini kau babi, pergi kau, harus kumatikan kau,” sergah korban sambil terus melempari pelaku dengan batu.

Tak kuasa terus dimaki dan dilempari, alhasil emosi pelaku memuncak. Dengan garangnya pelaku masuk ke dalam mobilnya sembari mengambil sebilah parang. Seketika pelaku mengejar ayahnya sambil mengacungkan parang yang digenggamnya tersebut. Korban terperangah, lalu secepat kilat menghindari pelaku. Namun apes, akibat ketakutan atas ancaman parang itu membuat korban terjatuh.

Dengan membabibuta pelaku melayangkan satu bacokan ke punggung sebelah kanan korban. Belum henti sampai di situ, pelaku masih mengujami ayahnya bersama parangnya. Kali ini sasaran kepala sebelah kanan bagian belakang korban sebanyak dua kali.

Warga yang melihat kejadian itu, kemudian melerai pertarungan bapak dan anak ini. Korban yang mengalami luka-luka selanjutnya dibawa ke rumah tetangganya. Karena lukanya cukup parah, warga melarikan korban ke RSUD Sidikalang untuk mendapat perawatan medis. Sedangkan pelaku diamankan di dalam rumahnya oleh warga.

“Namun nahas, karena luka yang dialami cukup parah, korban pun menghembuiskan napas terakhir saat mendapat perawatan di IGD RSUD Sidikalang,” terang Doni.

Ditambhkan Doni, usai dilakukan visum, korban diserahkan ke rumah duka di Desa Lae Parira. Sementara pelaku telah diamankan di Polsek Parongil untuk dimintai keterangan. (pi/gun)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini