OKEBUNG|
Prajurit Kodim 0213/Nias dengan sigap membantu para warga yang tertimpa musibah bencana longsor yang terjadi di Desa Lahemo Kecamatan Gido,Kabupaten Nias Induk,Sumatera Utara (Sumut),
Sabtu (08/07/2017) sekira pukul 20.00 WIB.Lokasi longsor ini berjarak 3 km dari Koramil 03/Gido.
“Saat hujan deras dua warga dengan mengendarai sepeda motor ketepatan melintas dilokasi longsor sehingga keduanya tewas yakni, Yuliaro Gulo warga Desa Siwalu Banua dan Kasieli Laia warga Desa Lolowau,keduanya melintas dari Desa Lahemo menuju Kecamatan Mau, tiba – tiba bukit yang membelah jalan longsor menutupi jalan umum, longsor tanah dan batu besar menimpa masyarakat yang sedang melintasi jalan sehingga memakan korban langsung ditempat setelah ditimpa batu besar,”ujar Kapenrem 023/Kawal Samudra Mayor Arm Ojak Simarmata,Minggu (09/07/2017) kepada okebung.com.
Selanjutnya,kata Mayor Ojak,piket Koramil 02/Gido dan Babinsa yang menerima informasi ada longsor
langsung bergerak cepat mengecek ke lokasi bersama masyarakat. Namun,dikarenakan malam hari dan takut akan terjadi longsor susulan maka korban di evakuasi besok pagi nya dan pencarian potongan tubuh korban akibat ditimpa batu besar.
“Turun kelokasi kejadian tim gabungan terdiri dari TNI,Polres,Basarnas,BPBD Nias dan yang memimpin sekaligus bertindak dilapangan,Dandim 0213/Nias Letkol Edmund Gultom M.Si ( HAN) bersama Wakil Bupati meninjau ke lokasi ,”terang Kapenrem.
Dandim 0213/Nias Letkol Edmund Gultom M.Si ( HAN) mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas PU Kabupaten Nias untuk menurunkan alat berat, guna membersihkan material longsor. “Diharapkan jalan penghubung Desa Kahemo dan Desa Lolowau segera terlaksana dan bisa dilalui masyarakat baik lewat kendaraan maupun pejalan kaki, dihimbau kepada warga untuk selalu waspada mengantisipasi terjadinya longsor susulan apalagi pada saat hujan.” sebut Dandim (Penrem 023)
