Beranda BERITA UTAMA Edy Janji Selesaikan Masalah Banjir Medan, Eldin Minta Maaf

Edy Janji Selesaikan Masalah Banjir Medan, Eldin Minta Maaf

124
0

MEDAN (podiumindonesia.com)- Banjir kembali menerjang Kota Medan. Terdapat belasan kawasan tergenang air. Lebih dari 150 kepala keluarga di kawasan Kelurahan Beringin, Kecamatan Medan Selayang pun resah akibat terdampak sejak Sabtu malam hingga Minggu (16/9). Mereka sudah berulang kali jadi korban, dan setiap saat terpaksa menggungsi ke tempat aman.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi berjanji segera menuntaskan banjir langganan di ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini. Lurah Beringin Ardy Gaus mengatakan terdapat ratusan kepala keluarga (KK) yang terkena banjir.

“Jadi ini ada tiga jalan yang terkena banjir ada di Gang Mandor, baru lurusan Gang Sareman dan Gang Setia sekitar ada 150 KK di sana yang telah kita evakuasi,” kata Ardy saat ditemui di Posko Pengungsi di Jalan Sari Rejo, kemarin.

Ia menjelaskan terdapat dua posko yang dipersiapkan untuk para pengungsi di Mesjid Al-Qomar dan dataran Tinggi Gang Mandor.

“Ada dua posko dari BPBD untuk yang muslim kita pusatkan di Mesjid Al-Qomar dan yang Kristiani di lapangan bulu tangkis yang di atas Gang Mandor yang tidak terkena banjir,” kata Ardy.

Lokasi banjir terdalam terdapat di sekitar Gang Sareman, Gang Mandor, Gang Setia di Jalan Sari Rejo. Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mendatangi para pengungsi korban banjir di Jalan Sari Rejo, Kelurahan Beringin, Medan Selayang.

Seusai blusukan, Edy mengatakan akan segera mencari solusi permasalahan banjir yang terus-menerus melanda Kelurahan Beringin.

“Kita harus cari tahu dulu kenapa ini banjir. Nanti kita panggil yang berwewenang siapa di sini. Kalau sudah begitu, kita selesaikan masalah itu,” kata Edy.

Ia memastikan usai banjir surut nantinya, segera memantau lapangan dan rapat kordinasi dengan dinas terkait.

“Ini kan karena masih tertutup air, saya tidak tahu apakah (pemicu banjir) di hulu atau di hilir. Kita pastikan nanti, yang jelas ke depan, tidak boleh lagi terjadi seperti ini. Begitu kelihatan surut, kita lakukan rapat koordinasi terkait persoalan banjir ini,” kata Edy.

Lebih lanjut, akan menyelesaikan permasalahan sungai dan rumah yang terkena banjir.

“Baik rumah-rumah yang terkena banjir maupun sungai, kita akan cek semuanya,” katanya. Saat menemui para warga, Edy Rahmayadi rapat bersama Walikota Medan, Dzulmi Eldin dan Kapolrestabes Medan Dadang Hartanto.

Dengan mengenakan baju koko dengan celana keper dan sepatu boot, pria yang juga menjabat sebagai ketua PSSI ini menyisir titik banjir.

Warga yang melihat sang gubernur baru tersebut tampak antusias dan mengutarakan keresahan mereka akibat dilanda banjir. Dalam blusukannya Edy sempat menanyakan pihak yang memiliki wewenang atas Sungai Babura yang meluap tersebut.

“Siapa yang bertanggung jawab di sini,” katanya. Jawab seorang di antara anggota BPBD menjawab bahwa sungai tersebut wewenang Balai Wilayah Sungai Sumatera II Medan.

Langsung saja Edy bertanya, “Di mana kepala BWS-nya di sini, kenapa tidak datang?” Personel BPBD menjawab, yang bersangkutan sedang menunaikan ibadah haji.

Edi bertanya lagi mengenai sekretaris atau perwakilan yang bisa bertanggung jawab atas wilayah sungai tersebut. “Coba panggil wakilnya atau anggota yang bisa bertanggung jawab di sini. Harusnya mereka ke sini,” kata Edy. (PI/TRB)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini