DELITUA (podiumindonesia.com)- Pahrozi Syahputra (18) dan Ispanariza warga Jalan Suka Rela Perhubungan Sientis, Lau Dendang Kecamatan Percut Sai Tuan, bonyok dipukuli massa, Senin (29/4/2019) sore.
Keduanya dimassa setelah ketahuan akan mencuri sepeda motor Honda Beat warna hitam BK 6060 AHW milik Wati (29) warga Karya Wisata, Gang Kerupuk yang saat itu sedang terparkir di teras rumah Akhmad Boyke (36) Kepling I Kompleks Rispa IV, Kecamatan Medan Johor.
Data dihimpun dari Leo Irawan (61) warga Karya Wisata Kompleks Luksor yang membawa kedua pelaku ke Polsek Delitua menyebutkan, kedua pelaku yang masih remaja ini terlihat mondar- mandir di Jalan Rispa Kompleks Rispa, Kecamatan Medan Johor, menggunakan sepeda motor Honda.
Melihat gerak-gerik kedua pelaku yang mencurigakan, warga sekitar membuntutinya.
Ternyata kecurigaan warga benar. Kedua pelaku menghentikan kreta yang mereka kendarai persis di depan rumah Akhmad Boyke (36) Kepling I Kompleks Rispa IV Kecamatan Medan Johor.
Setelah itu, satu dari kedua pelaku menghampiri sepeda motor Honda Beat yang terparkir. Tak mau kecolongan, warga yang sudah dari tadi mengintai langsung menyergap kedua pelaku.
Namun sayang, kedua pelaku kabur ke arah Jalan Eka Warni.
Tak mau gagal, warga beramai-ramai mengejar pelaku hingga ke Jalan Eka Warni.
Begitu berhasil meringkus pelaku, warga langsung menghajar keduanya hingga babak belur. Beruntung saat itu melintas Leo Irawan (61) warga Karya Wisata Kompleks Luksor, yang langsung membawa keduanya ke Polsek Delitua.
Kepada wartawan, Leo Irawan yang merupakan keluarga polisi menjelaskan tak tega melihat kedua pelaku yang masih dibawah umur dipukuli massa.
Pria berpistur gemuk ini juga menjelaskan, saat itu ia baru pulang dari rumah keluarganya di Jalan Eka Warni, namun diperjalanan ia melihat ada ramai-ramai.
Begitu dihampirinya, ada dua pelaku curanmor yang dipukuli massa. Takut kedua pelaku mati dipukuli massa, Leo langsung mengamankan dan membawanya ke Polsek Delitua.
Akhmad Boyke (36) Kepling I Kompleks Rispa IV Kecamatan Medan Johor saat diwawancarai wartawan mengatakan, sekitar sepekan yang lalu juga sepeda motor Honda Beat BK 6060 AHW milik Wati ini juga nyaris diembat maling. “Namun karena keburu ketahuan, maling langsung kabur dan tak berhasil ditangkap,” terang kepling yang masih muda ini.
Sementara itu, Kapolsek Delitua Kompol Efianto SH melalui petugas SPKT mengatakan, kedua pelaku telah dijebloskan ke balik jeruji besi dan korbannya juga telah membuat laporan secara resmi. (pi/als)