SIDIKALANG (podiumindonesia.com)- Mobil truk Mitsubishi bermuatan 25 drum bahan kimia jenis Maestrox masuk kedalam jurang sedalam lebih kurang 20 meter di Jalan Sidikalang-Tigalingga, tepatnya Dusun Sumbul Karo Desa Palding, Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi, Jumat (9/8/2019) siang.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, supir truk Kasdiwata (45) dan kernetnya Sudirman (43), keduanya warga Dusun IV Desa Bah Sumbu, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Serdang Bedagai hanya mengalami luka lecet.
Kapolres Dairi, AKBP Erwin Wijaya Siahaan SIK melalui Kanit Lakalantas, Bripka Poltak Aritonang kepada wartawan menjelaskan, terjadinya kecelakaan berawal saat mobil truk Mitsubishi, BK 9754 SE yang dikemudikan Kasdiwata bersama kernetnya Sudirman berjakan dari arah Sidikalang menuju Kecamatan Tanah Pinem.
Namun nahas, sesampainya di jalan lintas Sidikalang-Tigalingga, Desa Palding yang kondisi jalannya menanjak dan menikung ke kiri. Diduga mobil truk mengalami panas ban sehingga saat akan diinjak rem tidak berfungsi. Mobil truk selanjutnya mundur/atrek dan jatuh ke dalam jurang sungai yang berada di sebelah kanan jalan.
“Mengetahui truk mundur dan akan jatuh ke jurang, Sudirman langsung melompat keluar, sedangkan Kasdiwata ikut jatuh ke dalam jurang bersama mobil truk. Beruntung dia nya selamat dan hanya luka lecet,”kata Poltak.
Dibantu warga yang sedang mengambil pasir di pinggir sungai, Kasdiwata dievakuasi dari dalam kepala mobil truk. Kejadian itu oleh warga dilaporkan ke petugas Sat Lantas Polres Dairi.
“Setelah mendapat laporan adanya kecelakaan, kita langsung meluncur ke TKP dan selanjutnya mengamankan Supir dan kernet ke Polres Dairi untuk memintai keterangan. Untuk mobil truk dan muatannya masih berda di jurang sungai,”terang Poltak.
Sementara Supir truk Kasdiwata ketika ditanya wartawan megatakan, mobil truk muatan bahan kimia sebanyak 25 drum dibawanya dari Jakarta. Rencanya akan diantar menuju lokasi pembangunan PLTMH di Kecamatan Tanah Pinem.
“Tadi waktu sampai ditanjakan, tiba-tiba rem mobil tidak berfungsi, karena muatan berat mobil truk yang saya kemudikan langsung mundur dan masuk kejurang,”ungkapnya. (pi/gun)
