Beranda BERITA UTAMA H.Syahrial Ams: Inilah Kebangkitan NU Di Langkat

H.Syahrial Ams: Inilah Kebangkitan NU Di Langkat

147
0


LANGKAT (podiumindonesia.com)- Setelah melihat antusiasnya para anak-anak tokoh Nahdliyin serta Banom NU yang ada di Langkat dalam beberapa acara digagas PC NU Langkat.

“Saya berkeyakinan NU Langkat bangkit dan berkembang kembali di daerah ini,” demikian dikatakan H.Syahrial Ams Mukhtasar PW.NU Sumut di Stabat, Jumat (1/11/2019). Pertemuan dan silaturahmi calon pengurus MWC NU beberapa kecamatan yang digagas H.Nailul Amali ini, sangat mendapat apresiasi.

“Sebagai orang NU saya meyakini momen seperti ini adalah pertanda zaman awalnya kebangkitan NU di Kabupaten Langkat,” terangnya. Menurut Syahrial yang juga pernah 7 tahun bertugas sebagai Kepala Kemenag Langkat ini, banyak tokoh besar NU dari daerah ini yg menjadi pengurus di PW NU Sumut era tahun 60-an. “Sejarah ini harus diingat adik-adik dan anak-anakku,” pintanya.

Acara silaturahmi calon pengurus MWC NU digelar di kediaman T. Syaiful Anhar, Alumni Liknas 86 GP Ansor selepas Sholat Jumat kemarin. Konsolidasi MWC NU Langkat ini dihadiri perwakilan dari Kecamatan Binjai, Stabat, Secanggang, Hinai, Brandan Barat, Padang Tualang dan Wampu.

“Jadi, kegiatan yang digelar hari ini merupakan kelanjutan dari pembicaraan dengan Emir El Zuhdi Batubara SH anggota caretaker PC NU Langkat di Kecamatan Secanggang selepas pertemuan silaturahmi dan orientasi Pengutan Paham Aswaja pada 26 Oktober 2019 di Aula Gedung Pesantren Jamal Rahmah Perdamaian Stabat,” ungkap H.Nailul Amali.

Sejauh ini niat Nailul dan T.Syaiful Anhar hanya membanbtu tim caretaker yang akan melaksanakan konprensi cabang setelah MWC terbentuk di 23 kecamatan. “Sama sekali tidak ada niat atau ambisi dalam hati kami untuk menjadi pengurus NU. Keterlibatan kami berdua karena dibinta membantu tim caretaker menysusun kepengurusan PWC. Karena selama 10 tahun NU di Langtkat antara ada dan tiada tugas kita semua kembali menghidupkan kembali NU di Langkat,” katanya.

Dalam pengurusan terdahulu banyak MWC siluman ada pengurusnya tidak ada orangnya. Nama-nama pengurus MWC NU main comot saja. “Kita malu di Langkat ini NU ada tapi pengurusnya tidak ada. Sudah selama 10 tahun NU di Langkat mati suri kini saatnya NU di langkat bangkit kembali. Kalau bukan kita yang membangkitkannya siapa lagi,” imbuhnya.

Sebelumnya, T. Syaiful Anhar selaku tuan rumah mengucapkan selamat datang kepada para undangan. Beliau berharap dari pertemuan ini dapat terbentuk susunan pengurus MWC yang solid. Orang-orang yang duduk dalam kepengurusan nanti selain bernasab NU niatnya hanya membesarkan NU.

Beliau juga menyinggung kepengurusan terdahulu tidak membesarkan NU, bahkan nama-nama kepengurusan MWC di kecamatan Secanggang. “Saya tidak mengenal nama dan orangnya. Selain itu tidak ada program kerja Apa yang terjadi dimasa lalu semoga jangan terulang lagi pada kepengurusan mendatang,” ujarnya. (rusdi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini