SIDIKALANG (podiumindonesia.com)- Hanya gara-gara tidak permisi memasang tiang kayu di ladang tetangganya, seorang ibu rumah tangga (IRT), Mesti Br Ambarita (55) warga yang tinggal di Dusun Barisan Mesin, Desa Tupak Raja, Kecamatan Gunung Sitember, Kabupaten Dairi jadi korban pembacokan oleh tetangganya.
Korban pun terpaksa dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat perawatan akibat luka bacok yang dideritanya. Kapolsek Tigalingga, AKP SP Siringo-ringo saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, peristiwa pembacokan itu terjadi di perladangan Lau Salak, Sabtu (20/12/2019) pagi.
Saat korban sedang menjaga padi di ladang bersama anaknya, pelaku Icon Sembiring (55) datang ke ladangnya yang letaknya bersebelahan dengan ladang korban. Karena melihat korban memasang tiang di ladangnya tanpa permisi. Pelaku selanjutnya melarang sambil marah-marah dan selanjutnya membacok tangan korban sebanyak satu kali dengan menggunakan sebilah parang panjang.
“Atas kejadian itu, korban mengalami luka robek hingga mengenai tulang pada tangan kirinya,” kata Siringo-ringo, Minggu (22/12/2019). Disebutkan Siringo-ringo, untuk pelaku pembacokan dan barang bukti sebilah parang sudah diamankan ke Polsek Tigalingga dan masih dilakukan penyidikan.
“Kita juga masih memintai keterangan dari saksi-saksi yang melihat kejadian itu,” tandasnya. (pi/gun)
