Beranda BERITA UTAMA Aniaya Suami Hingga Babak Belur Rosida Diringkus Polisi

Aniaya Suami Hingga Babak Belur Rosida Diringkus Polisi

163
0
Pelaku penganiaya, barang bukti dan korban.

DELITUA (podiumindonesia.com)- Biasanya suami mengaiaya istri, kali ini terbalik, istri yang menganiaya suami hingga babak belur.

Inilah yang dilakukan Yettiur Rosida (51) warga Jalan Sejarah tepatnya depan masjid Al- Ikhlas Deelitua, Kecamatan Delitua Kabupaten Deliserdang. Ibu rumah tangga yang telah berumur setengah abad ini menganiaya Iskandar (56) yang tak lain suaminya sendiri di dalam rumah tempat mereka tinggal, Minggu (23/2/2020) sore.

Tak tanggung-tanggung, tersangka menganiaya korban menggunakan besi tebilang, kayu broti dan gagang sapu. Puas menghajar sang suami, Yettiur Rosida mendatangi Polsek Delitua dan menyerahkan diri. Kepada petugas, Yettiur Rosida mengakui telah menghajar suaminya dengan mengunakan benda.

Yettiur Rosida juga menjelaskan kondisi suaminya saat ini Dalam keadaan lumpuh. Mendapat pengakuan dari tersangka, Unit Reskrim Polsek Delitua dipimpin oleh Pawas Ipda J.E Sianturi SH.MH, Panit I Sabhara langsung menindaklanjuti keterangan perempuan tersebut dan mendatangi lokasi kejadian.

Setelah sampai di rumah korban, team mendengar suara teriakan Korban minta tolong dari dalam rumah “Tolong , Tolong , Tolong”, Karena pintu rumah terkunci, petugas mendobraknya dan masuk. Saat itulah petugas melihat korban tergeletak di lantai kamar mengunakan celana pendek dengan kondisi luka koyak di kepala dan seluruh tubuhnya lebam bekas pukulan.

Dibantu warga sekitar, petugas membawa korban ke rumah sakit dan mengamankan barang bukti serta memasang Police Line di (depan pintu kamar) rumahnya. Kapolsek Delitua AKP Julkifli H SH melalui Kanit Reskrim Iptu Pol Idem Sitepu SH menjelaskan, pihaknya telah mengamankan tersangka. Sedangkan korban diboyong ke rumah Sakit Sembiring Delitua untuk mendapatkan perawatan.

Motif penganiayaan tersebut, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. “Namun dugaan sementara karena tersangka sakit hati dimaki dengan perkataan anji…,” terang perwira dua balok emas di pundaknya ini.(pi/als)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini