MARELAN (podiumindonesia.com)- Nasib apes dialami Dedi (47) warga Pasar II Barat Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan. Pasalnya, pria pengangguran itu kepergok warga saat akan membawa kabur sepeda motor Yamaha Xeon BK 3970 ACO warna biru milik Budi Mulia (48) warga Jalan Paku Gang Setia Kelurahan Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan, yang di parkir di teras rumahnya, Senin (4/5/2020) sekira pukul 11.30 WIB.
Keterangan didapat di lapangan, ketika itu pelaku masuk ke dalam pagar rumah korban dan mendorong kenderaan roda duanya yang kebetulan tidak terkunci. Namun sialnya sesampai di luar pagar, sepeda motor tersebut tidak bisa menyala saat distarter dan diengkol pelaku.
“Waktu dibawanya kabur memang sepeda motorku gak bisa distart dan diengkol, makanya saat ketahuan langsung ditolaknya aja sepeda motorku itu sampek jatuh, kemudian dia kabur,” kata Budi.
Budi pun tidak kehilangan akal, melihat pelaku kabur, dirinya spontan meneriaki maling, hingga warga yang mendengar teriakan itu langsung mengejar dan menangkap serta menghajarnya hingga babak belur.
“Waktu ditolaknya sepeda motorku, dia langsung kuteriaki maling kemudian ditangkap dan dipukuli warga,” geram Budi. Dedi yang merupakan resedivis kasus narkoba ketika di lapangan mengaku aksi panjang tangannya ini baru sekali dilakukan.
“Baru sekali coba mencuri sepeda motor sudah ketahuan, hasilnya nanti untuk makan,” kata Dedi sambil menunduk. Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Edy Safari SH, ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan pihaknya ada mengamankan pelaku curanmor diamuk massa.
“Anggota mengamankan pelaku curanmor dari amukan massa. Saat ini kita sedang menunggu korban untuk membuat laporan,” ucap Kompol Edy. (pi/din)
