Home DAERAH New Normal, Pemkab Langkat Bimtek Kemitraan Strategi Promosi Pariwisata

New Normal, Pemkab Langkat Bimtek Kemitraan Strategi Promosi Pariwisata

61
0

LANGKAT (podiumindonesia.com)- Bupati Langkat Terbit Rencana PA melalui Wakil Bupati Langkat H.Syah Afandin membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) kemitraan strategi promosi pariwisata di era adaptasi kebiasaan baru untuk pasar Indonesia, Asean, Australia dan Oceania.

Bimtek ini digelar atas kerjasama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) dengan anggota komisi X DPR RI Prof.Djohar Arifin Husin, bertempat di aula kampus STAI JM Tanjung Pura, Langkat, Senin (2/11/2020).

Wabup mengatakan, Pemkab Langkat sangat mendukung dan siap berpartisipasi atas telaksananya Bimtek ini. Sebab, wujud kepedulian terhadap dunia usaha, dalam meningkatkan kapasitas menghadapi pelemahan ekonomi akibat Covid-19 yang sudah mulai dirasakan semua sektor kehidupan.

Selain itu, Bimtek ini sesuai dengan visi misi Pemkab Langkat, menjadikan Langkat yang maju, sejahtera dan religius melalui pengembangan pariwisata dan infrastruktur yang berkelanjutan.

Untuk itu, sambung Wabup, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Prof.Djohar Arifin dan Kemenparekraf, atas kepedulian serta kesediaan manjadikan Kabupaten Langkat sebagai lokasi Bimtek, yang sangat bermanfaat memberikan wawasan pengetahuan bagi pelaku UMKM.

Direktur Pariwisata Kemenparekraf RI, Bulkis Karina menjelaskan, Bimtek ini digelar karena sektor pariwisata merupakan sektor yang paling terdampak dari pandemi virus corana.

Jadi, sebab objek wisata terpuruk itulah, pihaknya perlu mendorong ekonomi kreatif untuk membangkitkan perekonomian, serta sertifikasi para pelaku ekonomi kreatif.

“Terutama para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif yang berada di wilayah wisata,” katanya.

Senada, Prof Djohar Arifin menyampaikan, Bimtek bertujuan mendukung dan mengembalikan perputaran ekonomi keratif yang saat ini terpuruk akibat Covid-19.

Ia berharap kepada peserta Bimtek yang terdiri dari pelaku UMKM dari kalangan masyarakat dan mahasiswa ini berjumlah kurang lebih 50 orang, dapat memanfaatkan momen ini dengan baik, yakni dengan mendengarkan isi materi yang disampaikan nara sumber. (pi/sahrul)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here