MEDAN (podiumindonesia.com)- Juara bertahan Prancis menjamu Denmark pada matchday 1 Grup 1 UEFA Nations League (UNL) A 2022/23, Sabtu (4/6/2022) pukul 01.45 WIB. Akankah tim dinamit (julukan Denmark) meledakkan stadion Stade de France?
Tuan rumah Prancis punya ekspektasi tinggi dalam mengarungi kompetisi UNL musim ini. Di samping berstatus juara bertahan, skuad asuhan Didier Deschamps juga tergolong masih tangguh dengan komposisi skuad yang berisi sejumlah pemain bintang.
Dan Karim Benzema merupakan salah satu bintang Les Bleus yang paling menonjol, usai kesuksesannya mengantar klubnya Real Madrid merebut trofi Liga Champions 2021/2022. Itu juga menjadi trofi UCL ke-5 bagi Benzema bersama El Real. Menghadapi tim kuat Prancis, kubu Denmark memang relatif kurang diunggulkan. Akan tetapi jika melihat capaian mereka di UNL musim lalu, Denmark juga layak diperhitungkan.
Musim lalu skuad berjuluk Tim Dinamit itu finis di peringkat 2 Grup A2. Denmark berada di bawah juara grup Belgia, tapi lebih baik dari Inggris di peringkat 3. UEFA Nations League musim 2020/2021 lalu dilakoni Timnas Prancis dengan hasil yang menggembirakan. Les Bleus sanggup mengemas 16 poin dari 6 laga fase grup. Hal itu membuat mereka sukses memuncaki Grup A3, dan berhak lolos ke fase gugur atau semifinal. Di babak 4 besar Prancis sukses melewati hadangan Belgia.
Saat itu 2 gol Belgia lewat Yannick Carrasco dan Romelu Lukaku di babak pertama, seakan bakal memuluskan langkah Red Devils ke final. Akan tetapi Les Bleus bangkit usai turun minum. Karim Benzema, Kylian Mbappe, dan Theo Hernandez berhasil membantu Timnas Prancis untuk melakukan comeback. Mereka menang 3-2 dan lolos ke final.
Sementara di laga puncak final UNL 2021, Prancis sukses menumbangkan Spanyol lewat skor tipis 2-1. Kali ini Benzema dan Mbappe yang kembali jadi pahlawan kemenangan. Jelang UNL 2022/2023 rekam jejak Timnas Prancis dalam 5 laga terakhir juga cukup menjanjikan.
Mereka tak pernah kalah, dan berhasil menyapu bersih deretan laga tersebut dengan kemenangan. Salah satu hasil fantastis mereka bukukan ketika mencukur Kazakhstan 8 gol tanpa balas pada November 2021 lalu.
Kemenangan tersebut juga memastikan langkah Prancis lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar.
Jelang kontra Denmark, skuad Les Bleus kemungkinan besar masih tetap mengandalkan ketajaman Karim Benzem dan Kylian Mbappe di depan. Khusus Benzema, di level klub ia juga baru saja merebut gelar top skor UCL 2021/2022 dengan 15 gol, serta LaLiga 2021/2022 dengan 27 gol.
Di sisi lain, Timnas Denmark sejatinya juga punya modal berharga jelang duel kontra Prancis. Pasalnya Danish Dynamite tercatat sebagai tim Eropa kedua yang berhasil mengunci tiket Piala Dunia 2022, tepatnya pada 13 Oktober 2021 usai menundukkan Austria 1-0.
Meski pada akhir Kualifikasi Piala Dunia 2022 skuad Denmark takluk 0-2 dari Skotlandia, mereka tetap dianggap sebagai tim yang layak diperhitungkan. Kasper Schmeichel dan kolega mendulang 27 poin dari 10 laga kualifikasi. Kini tim besutan Kasper Hjulmand itu bertekad menorehkan prestasi di UNL musim ini.
Catatan:
Di Euro 2020 lalu, pencapaian Prancis kalah dari Denmark. Prancis dijegal Swiss lewat adu penalti di babak 16 besar, sedangkan Denmark melaju hingga semifinal sebelum dikandaskan Inggris 1-2 lewat extra time. Duel nanti pun ibarat geladi bersih bagi Prancis dan Denmark sebelum bertarung di Qatar 2022. Ini bisa menjadi ajang bagi mereka untuk saling meraba kekuatan lawan.
Timnas Prancis dikabarkan tak memiliki daftar pemain cedera atau dalam masalah kebugaran. Pelatih Dider Deschamps berpeluang bisa menurunkan skuad terbaik yang ia punya. Dengan mengusung formasi 3-4-1-2, Prancis bisa mengandalkan trio Varane, Kimpembe, dan Lucas Hernandez di belakang. Kemudian duet Benzema dan Mbappe di depan.
Di kubu seberang, Timnas Denmark belum bisa menurunkan bek tengah Simon Kjaer yang masih terbelit cedera. Oleh karenanya, Andreas Christensen kemungkinan bakal mendapat tandem Jannik Vestergraard untuk mengawal jantung pertahanan.
Sementara untuk pos gelandang, kembalinya Christian Eriksen ke skuad timnas diharapkan berdampak positif bagi permainan Denmark. Ia bisa berkolaborasi dengan Thomas Delaney dan Pierre-Emile Hojbjerg.
Prancis lebih superior ketimbang Denmark dalam 5 pertemuan terakhir. Les Blues membukukan 3 kemenangan dan 1 kali imbang. Sementara 1 laga lain berhasil dimenangi Denmark, tapi hal itu terjadi 20 tahun lalu, tepatnya saat Piala Dunia 2002 silam.
Prancis memenangi 6 dari 8 laga terakhirnya melawan Denmark. Prancis tak terkalahkan di waktu normal dalam 20 laga terakhirnya. Prancis selalu menang dalam 7 laga terakhirnya. Prancis selalu mencetak minimal 2 gol dalam 7 laga terakhirnya. Prancis mencatatkan 3 clean sheet dan cuma kebobolan total 1 gol dalam 4 laga terakhirnya. Tak ada hasil seri dalam 16 laga terakhir Denmark.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN:
Prancis (3-4-1-2): Lloris; Lucas Hernandez, Kimpembe, Varane; Theo Hernandez, Tchouameni, Kante, Pavard; Griezmann; Benzema, Mbappe. (Pelatih: Didier Deschamps)
Denmark (4-3-3): Schmeichel; Maehle, Vestergaard, Christensen, Wass; Eriksen, Delaney, Hojbjerg; Pilsen, Dolberg, Skov. (Pelatih: Kasper Hjulmand)
HEAD TO HEAD:
Pertemuan: 15
Prancis menang: 8
Gol Prancis: 20
Imbang: 2
Denmark menang: 5
Gol Denmark: 28.
5 PERTEMUAN TERAKHIR:
26-06-2018 Denmark 0-0 Prancis (Piala Dunia)
12-10-2015 Denmark 1-2 Prancis (Friendly)
30-03-2015 Prancis 2-0 Denmark (Friendly)
01-06-2006 Prancis 2-0 Denmark (Friendly)
11-06-2002 Denmark 2-0 Prancis (Piala Dunia).
5 PERTANDINGAN TERAKHIR PRANCIS:
11-10-21 Spanyol 1-2 Prancis (UNL)
14-11-21 Prancis 8-0 Kazakhstan (Kualifikasi Piala Dunia)
17-11-21 Finlandia 0-2 Prancis (Kualifikasi Piala Dunia)
26-03-22 Prancis 2-1 Pantai Gading (Friendly)
30-03-22 Prancis 5-0 Afrika Selatan (Friendly).
5 PERTANDINGAN TERAKHIR DENMARK:
13-10-21 Denmark 1-0 Austria (Kualifikasi Piala Dunia)
13-11-21 Denmark 3-1 Kep Faroe (Kualifikasi Piala Dunia)
16-11-21 Skotlandia 2-0 Denmark (Kualifikasi Piala Dunia)
27-03-22 Belanda 4-2 Denmark (Friendly)
29-03-22 Denmark 3-0 Serbia (Friendly).
STATISTIK:
PRANCIS Menang: 60%
Imbang: 15%
DENMARK Menang: 25%
SKOR: 2 – 0 (0 : 1)
