JAKARTA (podiumindonesia.com)- Rasa syukur atas kemenangan Jokowi-Ma’ruf tergambar dari kubu 01. Ini tergambar dalam acara Tasyakuran TKN di restoran Kemang, Selasa malam (23/4/2019).
Bahkan, menurut Wakil Ketua TKN 01, Abdul Kadir Karding, yang juga Ketua Tim Advance TKN 01, Pemilu 2019 merupakan langkah mematangkan bangsa Indonesia dalam berdemokrasi.
“Acara yang digelar merupakan ekspresi rasa syukur. Kerja keras dari parpol, relawan, dan rakyat, Insya Allah memenangkan Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf 55 persen, meski pun kita masih menunggu keputusan final KPU,” kata Karding.
AKK lebih jauh mengatakan TKN berharap agar menjadi proses demokrasi untuk memperbaiki Indonesia. “Bersama Jokowi kita satukan Indonesia. Maka perbedaan 01 dan 02 kita anggap tak ada. Kita sebut persatuan Indonesia, tapi kita tetap waspada dan jangan lengah, karena data C1 harus dikawal,” kata Karding.
Pada kesempatan tersebut, politisi PKB ini juga mengimbau kepada kedua pasangan capres-cawapres yang berkompetisi pada Pemilu 2019, untuk berjiwa negarawan dan bijaksana dalam menyikapi hasil Pemilu 2019.
Setelah itu, Karding mengajak lebih dari 100 tamu yang hadir untuk berdiri dan meneriakkan yel-yel. “Karena sudah menang, kini yel-yelnya adalah Jokowi-Ma’ruf Amin, presiden-wakil presiden,” kata Karding yang diikuti dengan kompak oleh peserta acara.
Bukan hanya yel-yel, acara itu dilanjutkan dengan sholawatan dan doa kedamaian yang dipimpin oleh Haddad Alwi. Semuanya yang hadir ikut bersholawat bersama Haddad Alwi yang merupakan pendukung Jokowi-Ma’ruf itu.
“Mudah-mudahan ini bukan hanya kemenangan Jokowi-Mar’uf, tapi Insya Allah kemenangan ini diikuti dengan kedamaian dan kemajuan rakyat Indonesia. Saya yakin kita semua mencintai kedamaian,” kata Haddad Alwi.
Hadir pada acara syukuran tersebut antara lain, Anggota Tim Advance TKN 01 Bahlil Lahadalia, Menteri Perhubungan Budi Karya, Mantan Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi, Sekjen Partai Hanura Hery Lontung Siregar, dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Putri Presiden RI keempat KH Abdurrahman Wahid;Yenny Wahid, Ipang Wahid, dan psra artis serta penyanyi seperti Hadad Alwi. Saleh Ali Bawazier atau Said Bajuri, Tomy Kurniawan, Tessa Kaunang, dan Putri Patricia. Penyanyi lainnya yang hadir adalah Wira Salim. (pi/mudi/ant)