BERITA UTAMANASIONAL

Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Ibunda Jokowi Wafat

 

JAKARTA (podiumindonesia.com)-
Ibunda Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ny. H. Sudjiatmi Notomihardjo wafat. Beliau meninggal pada usia 77 tahun karena kanker yang diderita selama empat tahun terakhir.

“Kita tahu ibu sudah empat tahun ini sakit, menderita kanker,” kata Jokowi di Solo, Rabu. Ia mengatakan keluarga sudah berikhtiar memberikan pengobatan atas penyakit yang diderita Sudjiatmi tersebut, termasuk menjalani pengobatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.

“Kita semua sudah berikhtiar, tetapi Allah sudah menghendaki. Keluarga besar memohonkan doa agar kesalahannya diampuni Allah SWT dan khusnul khatimah,” katanya. Ia mengatakan rencananya ibunda akan dimakamkan di Pemakaman Keluarga Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada pukul 13.00 WIB, Kamis (26/3)

Di tempat terpisah ucapan bela sungkawa juga disampaikan oleh Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj. Rabu (25/3/2020) sore.  “Kami warga Nahdliyin di mana pun berada mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Innalillahi wainna ilahi rajiun atas wafatnya Hj Sudjiatmi Notomiharjo, ibunda Jokowi,” kata Kiai Said.

Kiai Said mengatakan ibunda Jokowi wafat dalam keadaan husnul khatimah. “Karena kami menyaksikan beliau adalah perempuan, seorang ibu yang sederhana, taat beribadah, rajin menghadiri majelis taklim, pengajian-pengajian disaksikan seluruh masyarakat Solo dan sekitarnya,”.

Beliau lebih lanjut menjelaskan almarhumah Ny Hj Sudjiatmi adalah sosok yang sederhana. Sikap sederhananya antara lain, mau bergaul dengan siapa pun dengan baik; menerima tamu, siapa pun, dengan ramah.   “Dan saya pun berkali-kali jumpa dengan beliau,” ujarnya.

Sosok Ny Hj Sudjiatmi, menurut Kiai Said, selama hidupnya adalah orang yang tekun berjuang membesarkan putra-putrinya sehingga berhasil meraih  kesuksesan dan keberhasilan. Selain itu  putra-putrinya Hj Sudjiatmi juga menjadi anak-anak yang berguna dan bermanfaat bagi bangsa.

“Terutama putra sulungnya yang sekarang mendapat amanat sebagai Presiden Republik Indonesia,” sambung Kiai Said. Karena itu, Kiai Said yakin segala amal baik almarhumah diterima oleh Allah SWT, segala kekhilafan dan kesalahan almarhumah juga diampuni oleh Allah SWT.

Kiai Said mendoakan almarhumah Ny Sudjiatmi dan mendapatkan tempat yang tenang,  nyaman,  damai di sisi Allah SWT. “Di sisi  Allah ada tempat duduk yang disebut  Asid’q. Insyaallah beliau bertempat di sisi Allah di tempat tersebut,” doanya.

Kiai kelahiran Cirebon Jawa Barat ini juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan, terutama Presiden Jokowi  diberikan oleh Allah SWT kesabaran dan  keteguhan, serta pahala yang besar. Kiai Said mengatakan musibah tersebut adalah musibah yang dikehendaki Allah SWT.  (pi/hamdani/ant/nu online)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button