STMHILIR (podiumindonesia.com)- Ini kisah seorang ibu rumah tangga (IRT) yang tinggal tak jauh dari lokalisasi perjudian dadu putar dan tembak ikan di Dusun III Batu Karang Desa Sumbul, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deliserdang.
Adalah BRT, inisial wanita paruh baya tersebut. Kepada wartawan, ibu anak tiga ini mengungkapkan keresahan hatinya. Ya, itu menyangkut aksi bebas bermain judi di tempatnya.
Namun aneh, katanya, meski sudah diberitakan sejumlah media massa, pun hingga kini tak digubris. Tanda tanya besar mengganjal di hatinya. Ada apa dengan aparat kepolisian, seperti Kapolda Sumut, Kapolres Deliserdang sampai Kapolsek Talun Kenas.
“Saya heran, kok belum ditindak lokasi judi di sini? Padahal yang saya dengar Kapolda Sumut sangat anti dengan yang namanya judi. Apalagi sekarang sedang giatnya memerangi Covid 19, toh di lokasi judi di sini malah dibiarkan!” sesalnya, Senin (26/10/2020) sore.
Memang, akunya, pemain yang datang ke lokalisasi judi tersebut tak hanya warga sekitar. Tapi juga datang dari luar daerah.
“Yang dari luar daerah saja datang bermain judi di sini, apalagi yang asli warga sini. Hendaknya ini menjadi perhatian serius pejabat tinggi kepolisian di Sumut,” tukasnya.
Tak jarang, sebut wanita berkulit kuning langsat ini, warga terutama kalangan remaja dan orang tua kadang mengadu nasib di tempat judi tersebut. Malah, imbuhnya, pertengkaran sering terjadi menimpa rumah tangga warga yang mendiami lokasi judi itu.
“Kalau bertengkar sesama warga yang berumahtangga ya sudah sering lah kami dengar. Ya iti tadi karena suami atau anaknya kerap datang ke lokasi judi itu,” serunya.
Akhir pertemuan dengan wartawan, BRT sekali lagi berharap supaya Kapoldasu Irjen Pol Drs Martuani Sormin memerintahkan Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi membentuk tim untuk memberangus segala bentuk perjudian di wilayah hukum Polsek Talun Kenas.
Seperti diberitakan, terkait maraknya aksi judi di itu, sebenarnya wartawan telah melayangkan pesan singkat ke Kapolsek Talun Kenas AKP Hendra Tambunan tak membalas hingga berita ini ditayangkan. (pi/als)
