Ketum DPP Arjuna Harap TNI, Jurnalis & Masyarakat Bersatu Bangun Bangsa
WAMPU (podiumindonesia.com)- Sinergi TNI, jurnalis dan masyarakat tak hanya ucapan belaka, namun terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Sinergitas bertujuan untuk memperlihatkan gambaran hubungan erat antara ketiganya. Tak hanya pada acara seremonial, tetapi dalam kehidupan sehari-hari, berbaur akrab tanpa ada sekat.
“Dalam segala kegiatan, TNI, masyarakat dan jurnalis tak dapat terpisahkan,” jelas Sahrul Akbar, Keta Umum Asosiasi Rumah Jurnalis Nusantara (Arjuna) di sela-sela acara Aqikah Curu dari Pak T. Firmansyah Kades Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, kemarin.
Jurnalis, sambut Serda Seniman Babinsa Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, itu dalam setiap kegiatan yang diadakan TNI, selalu ada wartawan. “Dan masyarakat, TNI solid kawan-kawan media juga harus solid dalam mendukunag program pemerintah melalui pemberitaan yang posotif dan mendidik masyarakat menjadi cerdas. Dengan demikian tentunya pers punya peran dalam menjaga kamtimbas di desa, “ ujarnya.
Amiruddin alias Belong warga Desa Stabat Lama Barat menambahkan dengan terjalinkan sinergi antara masyarakat, TNI dan media diharapkan menjadi momentum bagi TNI untuk lebih mempererat rasa persatuan bangsa. Di mana saat ini rasa persatuan dan kesatuan bangsa kini dirasa mulai memudar.
“Kita bangga dengan TNI, karena TNI inilah sebenarnya adalah perekat bangsa, TNI. Kita berharap kondisi seperti ini tetap terjaga dan kita doakan semoga TNI kita tetap jaya,” ungkap Belong. (pi/rusdi)
