TOBA (podiumindonesia.com)-Sebanyak 20 kapal sesuai jadwal sudah turun ke jalur Danau Toba. Setelah mencoba beberapa menit, offisial mengambil keputusan untuk menunda kualifikasi dengan alasan keamanan pembalap.
Sesi kualifikasi F1 power boat Danau Toba yang semestinya dijadwalkan hari ini, Sabtu (25/2/2023) batal dilaksanakan. Angin timur laut yang menguat memaksa ofisial H2O Racing untuk menunda sesi Kualifikasi hingga Minggu (26/2/2023) pagi.
Melalui siaran pers, Race Director Luis Ribero mengambil keputusan untuk menandai sesi tersebut dan menunda kualifikasi BRM dengan alasan angin mulai menguat dari arah timur laut.
Sebelumnya pada pukul 10.00 WIB, para peserta sudah mengikuti latihan bebas. Dari Hasil latihan bebas terjadi perubahan waktu yang dicatat oleh pembalap. Saat ini Jonas Anderson menjadi tercepat yang sebelumnya dipegang oleh Thani Al Qemzi dari team Abu Dhabi.
Mantan juara dunia Tim Swedia, Jonas Andersson menjadi pebalap pertama yang menembus batas waktu lap satu menit selama latihan bebas untuk Grand Prix Kopiko Indonesia Sabtu pagi sekitar pukul 10 dengan catatan waktu 59,90 detik lebih cepat dari sesi latihan bebas ekstra dengan selisih 0,216 detik.
Posisi kedua ditempati juara Dunia bertahan, Shaun Torrente, asal team abu dhabi catatan waktu 1 menit 00,12 detik.
Sementara posisi tiga ditempati, pembalap wanita marit Stromoy asal Norwegia. Dengan catatan waktu 1 menit 18 detik. Catatan para pembahasan ini melintasi lap satu putaran sepanjang 2.2 km.
BMKG akan tetap berkordinasi dengan penyelenggara. Terkait prediksi kecepatan angin yang masih kuat pada Minggu (26/2/2023).
Terpisah, warga Toba, B Siahaan mengatakan, sangat kecewa sebab pertandingan kualifikasi yang seharusnya berlangsung hari ini tidak dapat dinikmatinya.
“Kami sudah mulai pukul 08.00 WIB, hadir untuk menyaksikan balap Power Boat ini. Tetapi waktu sesi babak penyisihan akan dilakukan akhirnya batal sia-sialah tiket kami beli mahal,” kesalnya. (hotman)
