LANGKAT (podiumindoensia.com)- Plt Bupati Langkat H Syah Afandin, SH diwakili Asisten Administrasi Umum Musti hadiri pelepasan mahasiswa/i Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) IAIN Lhokseumawe bertempat di Kantor Bupati Langkat, Jumat (10/11/2023).
Sebanyak 100 mahasiswa IAIN Lhokseumawe akan menjalankan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat. Mahasiswa tersebut berasal dari Sumatera Utara, yang 60% nya berasal dari Kabupaten Langkat.
Tujuan dari Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) ini yaitu agar mahasiswa dapat bersosialisasi dan berinteraksi di tengah masyarakat serta menerapkan ilmu yang telah didapatkan di perkuliahan untuk kemajuan masyarakat desa di Kabupaten Langkat.
Sambutan tertulis Plt Bupati Langkat dibacakan Musti bahwa pihak Pemkab Langkat mengucapkan terima kasih atas terpilihnya Kabupaten Langkat sebagai lokasi Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) IAIN Lhokseumawe.
“Saya berharap melalui program ini mahasiswa dapat bersosialisasi dan berinteraksi di tengah masyarakat serta menerapkan ilmu yang telah kalian dapatkan demi kemajuan desa-desa yang ada di Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat,” harapnya.
Selain itu, terapkan ilmu agama yang lebih dalam kepada masyarakat desa terutama bagi generasi muda di lokasi pelaksanaan PKM dengan berbagai program yang telah kalian rancang, sehingga dapat kita wujudkan bersama Langkat menjadi bumi religius.
“Saya berharap program ini dapat memberi makna yang membekas di hati masyarakat dan memberikan manfaat yang dapat dirasakan masyarakat. Saya juga berpesan jalinlah hubungan secara aktif kepada tokoh masyarakat dengan tetap menghormati dan menghargai nilai-nilai sosial di masyarakat. Akhirnya, Terima kasih atas segala perhatian mohon maaf apabila ada hal yang kurang berkenan di hati adik-adik semua,” ucap Musti.
Selanjutnya pemberian plakat dan melakukan penyematan bet dan topi KPM kepada perwakilan mahasiswa/i IAIN Lhokseumawe. Turut Hadir Dr. Tohar Bayo angin M.Ag Kepala biro umum IAIN Lhokseumawe, Dr. Said Alwi M.Psi Ketua LPPM IAIN Lhokseumawe, dan Dosen IAIN Lhokseumawe. (ril/pi)