DAERAH

Pengakuan Rekan Korban: Rasmin Belum Lama Bawa Tanki CPO

 

SIDIKALANG (podiumindonesia.com)- Selamet, rekan Rasmin sesama supir tanki CPO berkisah kepada warga tentang kronologi kejadian.

Pria 43 tahun itu mengatakan, korban belum lama membawa mobil tanki CPO yang satu toke dengannya. Selama ini korban membawa mobil truk muatan cangkang sawit jurusan Aceh-Medan.

Diceritakan Selamet, sebelum kejadian mereka ada 4 mobil jalan beriringan. Mobil yang dikemudikan Rasmin saat itu posisinya berada d ibelakang. Sesampainya di lokasi puncak Nantampuk Emas mereka bertiga berhenti mengisi air radiator dan memeriksa ban mobil.

Sedangkan Rasmin tidak berhenti dan melanjutkan perjalanan karena katanya ingin mengisi BBM di SPBU yang berada di Simpang Tiga, Kecamatan Sitinjo. Tidak lama kemudian mereka pun melanjutkan perjalanan kembali.

“Sesampainya di Panji saya berhenti makan, sedangkan ke dua teman saya teruskan berjalan, Selesai makan saya pun melanjutkan perjalanan”kata Selamet.

Sesampainya di jembatan Lae Pendaroh dekat jurang terlihat banyak sekali mobil berhenti dan warga melihat kebawa jurang. Menurut warga ada mobil tangki jatuh ke dlam jurang.

“Karena takut terjadi macet saya pun melanjutkan perjalanan dan kemudian menelpon kedua teman saya tadi dan menanyakan keberadaan Rasmi dan mobilnya. Namun kedua teman saya tidak tau, setelah kami hendponnya tidak aktif,” kenang Selamet. (pi/gun)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button