Beranda NASIONAL Surat Kabar Tertua di Dunia Wiener Zeitung Mengakhiri Cetaknya

Surat Kabar Tertua di Dunia Wiener Zeitung Mengakhiri Cetaknya

119
0

JAKARTA (podiumindonesia.com)- Surat kabar nasional tertua di dunia mencetak edisi harian terakhirnya pada hari Jumat, 320 tahun setelah edisi pertama dicetak pada 8 Agustus 1703. The Guardian melaporkan bahwa Wiener Zeitung, surat kabar harian yang berbasis di Wina, tidak akan lagi mencetak edisi harian setelah perubahan undang-undang pemerintah baru-baru ini yang berarti tidak lagi menguntungkan sebagai produk cetak.

Undang-undang yang disahkan pada bulan April oleh pemerintah koalisi Austria mengakhiri persyaratan untuk menerbitkan pengumuman publik dalam edisi cetak surat kabar tersebut, mengakhiri peran Wiener Zeitung sebagai surat kabar resmi pemerintah.

Perubahan tersebut mengakibatkan hilangnya pendapatan yang diperkirakan sebesar 18 juta euro untuk penerbit. Menurut Der Spiegel, situasi tersebut memaksa surat kabar itu memberhentikan 63 posisi, termasuk mengurangi staf editorialnya dari 55 menjadi 20.

Wiener Zeitung akan terus menerbitkan edisi online dan berharap dapat mendistribusikan edisi cetak bulanan, meskipun rencana untuk edisi cetak kabarnya masih dalam pengerjaan.

Surat kabar, yang dimiliki oleh Pemerintah Austria tetapi secara editorial independen, mulai diterbitkan pada Agustus 1703 dan telah menyaksikan negara tersebut berganti- ganti antara 12 presiden, 10 kaisar, dan terpecah menjadi dua republik.

Ketika Austria dikalahkan dalam perang dunia pertama, surat kabar tersebut menerbitkan edisi khusus dengan turun tahta kaisar Habsburg terakhir, Kaisar Karl. April lalu oplah surat kabar Wiener Zeitung hanya 20.000 eksemplar pada hari kerja, meski angka itu meningkat dua kali lipat pada akhir pekan.

Di antara tokoh-tokoh yang diwawancarai untuk siaran edisi cetak terakhir adalah Arnold Schwarzenegger, mantan Kanselir Austria Franz Vranitzky, dan Wolfgang Schussel. Menyusul penghentian edisi cetak Wiener Zeitung, posisi surat kabar nasional tertua di dunia saat ini diambil alih oleh Hildesheimer Allgemeine Zeitung yang terbit pertama kali di Jerman pada 24 Juni 1705. (hdy/nt)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini