BIRU-BIRU (podiumindonesia.com)- Pembangunan jalan den gan menggunakan rabat beton di Dusun I Desa Tanjung Sena, Kabupaten Deliserdang, diduga tidak tepat sasaran.
Sulaiman Tarigan warga Desa Tanjung Sena kepada wartawan Senin (24/8) siang jam 12.00 wib menjelaskan. Pembangunan jalan sepanjang 122,5 meter dengan lebar 4,7 meter dan ketebalan 0,15 meter menggunakan anggaran APBN Tahun 2020 sebesar Rp 124,405.000.
Lanjut dikatakannya, jalan yang dibangun tersebut menurutnya hanya untuk kepentingan seseorang dan akal-akalan kepala Desa untuk menghamburkan-hamburkan anggaran.
Sementara di Dusun III Desa Tanjung Sena ada jembatan yang butuh diperbaiki dan sudah pernah kami utarakan kepada kepala Desa. “Namun kami disuruh untuk memperbaikinya dengan swadaya. Kenapa ada anggaran APBN hingga ratusan juta digunakan untuk jalan yang tidak ada manfaatnya,” ujar Sulaiman bertanya.
Hal yang sama juga dikatakan TG warga Desa Tanjung Sena. “Bukan kali ini saja kepala Desa bertindak semena-mena menggunakan anggaran,” tukasnya.
Lanjut dikatakan TG, banyak yang lebih layak untuk dibenahi, seperti drainase, jembatan, namun kenapa jalan yang belum bermanfaat dibangun.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Sena, Julianus Kaban ketika dikonfirmasi Senin (24/8/2020) siang, melalui selulernya mengatakan, pembangunan jalan rabat beton di Dusun I Desa Tanjung Sena sudah dilakukan musyawarah dengan para utusan warga.
“Jadi tidak benar saya bertindak sesuka hati menggunakan anggaran,” terang Julianus Kaban.(pi/als)