MEDAN (podiumindonesia.com)- Layanan ekspedisi barang yang dijanjikan tepat waktu oleh pihak JNE di Medan benar- benar mengecewakan dan tidak profesiional. Hal ini disampaikan Putra, Minggu (3/4/2022) pagi kepada wartawan.
Kekecewaan tersebut diawali dengan pengiriman makanan yang belum sampai ke tempat tujuan sesuai kesepakatan, dalam tempo sehari.
“Awalnya hari Jumat (1/4/2022) sekira pukul 11.30 WIB, saya datang bersama istri, untuk mengantar paket makanan kepada kerabat di Jakarta. Kebetulan di dekat rumah, Jalan HM Yamin ada cabang JNE. Melalui petugas di tempat tersebut, dijanjikan paket makanan akan tiba sesuai jadwal pengiriman. Yakni 1×24 jam, paket akan tiba ditujuan. Saya pun kembali menegaskan bahwa paket ini berupa rendang sehingga rentan basi apabila tidak sampai sesuai jadwal. Dan petugas menyanggupi dengan membayar resi Rp.52.500 sebagai biayanya,” kata Putra membuka percakapan.
Karena rendang tersebut adalah pesanan untuk makanan sahur kerabat di Jakarta, dan sudah diinfokan sebelumnya, akan tiba paling tidak Sabtu (2/4) malam.
“Namun anehnya, setelah lewat dari 1×24 jam, paket rendang itu tak juga sampai. Saya sangat mengesalkan layanan JNE yang sangat tidak profesional ini. Apalagi makanan itu akan disantap sahur awal Ramadhan. Itu sangat saya sesalkan. Kalau memang JNE tidak mampu mengantar 1 hari, lebih baik berterus terang. Jadi kami sangat merasa tertipu. Apalagi makanan tersebut sangat rentan basi bila tidak dipanaskan lebih dari sehari. Harga rendang itupun Rp300 ribu,” beber Putra.
Dia menduga jika ada oknum nakal di JNE. “Bisa saja, biaya paket kirim sehari malah disetel jadi biaya yang biasa. Kita tidak bisa pastikan toh…? Kalau saja ada pesawat jatuh, atau bencana alam, mungkin pengiriman paket wajar tertunda. Tapi itu pun harus dikonfirmasi secepatnya dari JNE. Ini saya yang harus telepon ke JNE baru direspon. Kalau tidak… mungkin akan dibawa diam saja seperti tidak ada kejadian apapun, ” tandas Putra.
Terkait hal ini, Khairul Tan selaku Public Relation Regional Sumatera JNE Express Cabang Utama Medan, yang dihubungi Mimggu (3/4/2022) pagi, memohon maaf atas ketidaknyamanan tersebut.
“Baik bang, maaf atas ketidaknyamanannya. Saya kabari segera ya. Udah saya teruskan ke bagian Customer service,” kata Khairul singkat. Senada hal di atas, Adi dari customer service JNE Pusat Medan juga mengamini keterlambatan tersebut.
“Kami menerima laporan terkait kiriman bapak dengan nomor resi 042650001613822 mengalami kendala tidak sampai sesuai jadwal kiriman layanan YES. Sebelumnya saya atas nama pribadi dan perusahaan memohon maaf atas kendala yang terjadi, kami juga tidak ingin hal ini terjadi. Kami juga sudah infokan ke tim Jakarta agar segera dimaksimalkan pengantarannya dan untuk menghubunig pihak pengirim/penerima menjelaskan terkait kendala yang terjadi di JNE Jakarta, mohon kesediaan waktunya ya pak,” ujarnya via WA. (pi/ril/win)