DAERAH

Diduga Dibakar, 11 Ruko Rata Dengan Tanah

 

PANCURBATU (podiumindonesia.com)- Sejumlah masyarakat yang bermukim di Jalan Jamin Ginting, Dusun lV, Desa Baru, Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang mendadak heboh.

Pasalnya 11 unit rumah semi permanen yang dijadikan sebagai tempat usaha dijilat sijago merah Jumat (10/5/2019) Jam 02.30 WIB. Akibatnya satu unit mobil pic up BK 9665 CN dan berbagai barang-barang berharga yang menempati rumah tersebut habis terbakar.

Dalam peristiwa itu, tidak ada menelan korban jiwa mau pun luka, tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Informasi diterima dari kepolisian menyebutkan, sebelum terjadinya kebakaran itu, Regunawan Tarigan (18) warga Jalan Jamin Ginting, Dusun lV, Desa Baru yang merupakan anak kandung dari salah seorang pemilik rumah semi permanen itu mendengar ada suara kendaraan kereta dengan kenalpot blong ada di depan rumahnya itu.

Mendengar itu, saksi ini pun bergegas keluar, namun dia tak ada melihat siapa pun lagi. Selanjutnya saksi ini pun kembali tidur.

Namun di saat saksi ini kembali tidur, atau tepatnya lebih kurang setengah jam kemudian, saksi ini  melihat ada api dari samping rumahnya. Bahkan dalam hitungan menit api pun semakin membesar.

Melihat itu, saksi ini pun berteriak sembari melaporkannya kepada orangtuanya. Mendengar itu orang tua saksi ini pun langsung berteriak kebakaran sembari menyelamatkan barang berharganya seperti kereta, mobil dan barang lainnya.

Warga yang mengetahui kebakaran tersebut berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Namun karena besarnya kobaran api masyarakat gagal menjinakkannya.

Setelah enam unit mobil Damkar milik PT Galatta Lestarindo datang ke lokasi disusul satu unit mobil damkar milik Pemkab Deliserdang barulah api bisa dijinakkan satu jam kemudian.

Kapolsek Pancurbatu Kompol Faidir Chan SH.MH didampingi Kanit Reskrimnya Iptu Pol Suhaily A Hasibuan SH.MH membenarkan kebakaran tersebut dan peyebabnya masih dalam peyelidikan.

Dijelaskan mantan Kabag Sumda Polres Tanah Karo ini lagi, dari 11 rumah semi permanen itu, tiga unit milik Dodi Tarigan (40) warga Jalan Jamin Ginting, Dusun lV  Desa Baru dan Lima unit lagi milik Mbelgah Tarigan (60) warga Dusun l. Desa Baru dan beberapa unit lagi milik warga lainnya.

“Barang bukti yang kita amankan dari lokasi kebakaran kayu sisa yang terbakar,” kata Faidir.

Sementara itu, Nehemia Gunawan warga sekitar yang dikonfirmasi wartawan dilokasi kejadian mengatakan, sekitar pukul 02.30 WIB ia melihat ada dua orang pria menggunakan sepeda motor metik berdiri didepan salah satu ruko yang dijadikan sebagai tempat merangkai papan bunga.

Setelah beberapa saat keduanya pergi, terlihat api membesar disalah satu tiang teras tempat merangkai bunga dan langsung menjalar ke ruko lainnya.

“Dalam hitungan menit, api menjalar ke ruko lainnya,” ujar Nehemia Gunawan.

Bukan cuma Nehemia yang mengatakan asal api dari depan, namun Antonius Tarigan (23) karyawan Kezia Sertali Floris mengatakan, ia saat itu tidur didalam ruko tempat merangkai bunga, ketika ia terbangun karena panas, ia melihat api membesar dari teras.

Melihat itu ia langsung kabur dari pintu belakang dan berteriak minta tolong kepada warga lainnya.

Sementara itu, S Tarigan Kepala Desa Baru yang dikonfirmasi wartawan disela-sela membantu warga untuk memadamkan api mengatakan, pihaknya telah berkordinasi dengan aparat kepolisian untuk mencari tau sumber api.

Namun kata kades, ada warga yang mengatakan kalau ruko tersebut sengaja “dibakar”.(pi/als)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button