BERITA UTAMAMEDAN TERKININASIONAL

Hati-Hati, Pemain Madu Palsu Bereaksi Di Biru-Biru

 


BIRU-BIRU (podiumindonesia.com)- Apes dialami Lena Boru Ginting (60) warga Dusun IV Desa Namo Tualang, Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deliserdang. Sebab, korban harus merelakan uang Rp 3,4 juta miliknya lenyap ditipu penjual madu.

Begini ceritanya, Senin (28/10/2019) siang, korban sedang duduk di depan rumah didatangi seorang pria penjual madu dengan menggunakan sepeda motor bebek. Begitu bertemu, penjual madu yang mengaku bernama Iwan (50), menawarkan madu yang ditentengnya. Sepakat dengan harga Rp 30 ribu perbotol. Korban mengambilnya 1 botol.

Setelah penjual madu pergi, korban pun masuk ke dalam rumah. Baru saja masuk, korban didatangi, seseorang mengaku marga Sembiring (53). Begitu bertemu, Sembiring menanyakan, “ada madu ibu”. Karena memang ada, korban menjawab “ada”. Sambil mengambil madu yang baru dibelinya dan menyerahkannya.

Setelah madu dipegang, Sembiring mengatakan kepada korban, “madu ini saya beli Rp 150 ribu la bu. Karena madu yang asli seperti ini sudah lama saya cari. Dan kalau ada yang banyak, saya mau membelinya semua”. Mendengar perkataan Sembiring, korban berjanji akan mengusahakan madu yang dipesannya. Setelah sepakat harga Rp 150 perbotol, pria mengaku marga Sembiring yang tinggal di Namorambe pergi ke arah Delitua.

Korban pun berusaha mencari keberadaan penjual madu yang menggunakan sepeda motor. Baru saja hendak mencari, penjual madu menggunakan sepeda motor lewat lagi dari depan rumah korban. Melihat penjual madu lewat, korban memanggilnya dan memesan 4 botol madu. Selesai di bayar Rp 120 ribu, penjual madu pun pergi. Baru saja penjual madu hendak pergi, korban memesannya lebih banyak lagi dan segera di antar. Mendapat pesanan lunak, penjual madu mengatakan, besok diantar lebih banyak lagi.

Begitu penjual madu pergi, korban menghubungi pembeli madu. Selesai dihubungi, pembeli madu datang dan membayar Rp 600 ribu untuk 4 botol madu. Dan memesan lebih banyak lagi. Karena pembeli memesan lebih banyak, korban kembali menghubungi penjual madu. Dan mengatakan “besok pagi diantar madunya”.

Tiba waktu yang ditunggu, penjual madu datang dan membawa 90 liter madu dengan menggunakan jerigen. Melihat banyaknya madu yang dibawa, korban kelabakan untuk membayarnya. Dan langsung menghubungi pembeli madu. Setelah berbicara dari seberang telepon pria yang mengaku mau membeli mengatakan, “beli saja dulu madunya, segera saya datang”. Mendengar perkataan pembeli, korban memohon kepada penjual madu membelinya Rp 3.4 juta saja dulu. Setelah dikeluarkan madu seharga Rp 3.4 juta penjual madu pergi. Begitu pergi korban menghubungi pembeli madu. Namun nomor hanpondnya tidak aktif lagi. Berfirasat kena tipu, korban kembali menghubungi penjual madu. Namun handponnya juga sudah tidak aktif lagi.

“Ibu tersebut mengaku Iwan penjual madu nomor HP nya 082278674944 dan yang mengaku marga Sembiring nomor hpnya 081264982479,” jelas korban. Kanit Reskrim Polsek Biru-Biru Ipda Toni Lumbangaol saat dikonfirmasi Senin siang mengatakan korban belum membuat laporan. :Hanya saja kita himbau kepada warga agar berhati hati membeli madu dengan cara di jajakan. Selain madunya di duga palsu, banyak juga hanya modus penipuan,” ujar Kanit.(pi/als)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button