MEDAN (podiumindonesia.com)- Kapolda Sumatera Utara Irjen Polisi RZ Panca Putra Simanjuntak menegaskan Satuan Samapta Bhayangkara harus kuat dan setiap personelnya senantiasa siap menjaga kamtibmas di wilayah hukum Polda.
“Personel Samapta dituntut memiliki kemampuan preventif, yaitu kemampuan mencegah terjadinya setiap gangguan kamtibmas,” kata Panca dalam keterangan tertulis diterima di Medan, kemarin.
Hal itu dikatakan Kapolda Sumut ketika memimpin Upacara Penutupan Pembinaan Tradisi Personel Brigadir Remaja Dit Samapta Polda Sumut di Mako Dit Samapta Polda Sumut.
Panca menyebutkan bintara remaja juga harus mampu menguasai peralatan dan teknologi yang digunakan untuk mendukung tugas-tugas kepolisian.
“Baret bukan sekadar menutup kepala, melainkan salah satu yang menunjukkan kualifikasi dan kemampuan dari seorang anggota Polri. Karena itu baret tersebut harus dijaga dan dihargai,” ucapnya.
“Jadilah personel Samapta yang patut dibanggakan, menjadi garda terdepan dalam memelihara kamtibmas,” ujar Kapolda.
Ia menegaskan pentingnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebanyak 380 personel brigadir remaja yang terdiri atas Bintara Remaja Polri dan Bintara Remaja Polwan mengikuti pembinaan tradisi dan penyematan baret personel. (pi/ant)
