WAMPU (podiumindonesia.com)- Satu unit mobil Daihatsu Taft warna putih yang hendak menyeberang di penyeberangan Getek Selayang Pulo-Stungkit, tenggelam di Dusun V Desa Stungkit, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (18/01) sekitar pukul 13.00 WIB.
Dalam insiden tersebut, selain mobil Taft yang tenggelam, dikabarkan tujuh orang lainnya yang berada di dalam mobil juga ikut tenggelam.
Menurut informasi dari Kepala Desa Stungkit, Suriadi Usman bahwa penyebab tenggelamnya mobil Taft berwarna putih tersebut karena pengemudi tiba-tiba menginjak pedal gas saat hendak mematikan mesin mobil.
“Mereka warga Desa Stungkit, Kecamatan Wampu, setelah naik di getek dan akan mematikan mesin mobil, tiba-tiba sopir tidak sengaja menginjak pedal gas dan mobil langsung terjun bebas ke dalam sungai,” kata Kades yang juga merupakan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Wampu.
Dijelaskan Suriadi, keluarga tersebut merupakan warga Desa Stungkit yang hendak mengantar keluarganya ke terminal bus di Kota Binjai karena akan pergi ke Mandailing Natal.
Kapolsek Stabat, AKP Basmiston Girsang membenarkan peristiwa tersebut dan kini pihaknya masih berada di TKP.
“Benar ada peristiwa mobil masuk ke sungai dan memakan korban, lima orang meninggal dunia dan jasadnya sudah ditemukan sementara dua orang hanyut dan belum ditemukan,” kata Kapolsek. (UCOK GOY)
