DELITUA (podiumindonesia.com)-
Upaya penertiban sekaligus pemberantasan aksi premanisme terus digiatkan petugas Polsek Delitua.
Sembilan petugas parkir liar diamankan dari Jalan Stasiun tepatnya disekitar pemakaman tionghoa Sabtu (30/3/2019) siang.
Kesembilan pria yang ditenggarai sebagai petugas parkir liar diboyong ke komando untuk dilakukan pemeriksaan.
Data dihimpun menyebutkan, kesembilan pria yang diamankan tersebut bermula dari laporan para peziarah yang dimintai uang hingga puluhan ribu dengan alasan untuk parkir.
Merasa diperas, para peziarah yang merupakan keturunan tionghoa melaporkan aksi para juru parkir liar ke petugas Polsek Delitua secara lisan.
Tak mau di wilayah hukumnya marak aksi premanisme, Kapolsek Delitua Kompol Efianto SH memerintahkan Kanit Reskrim untuk memimpin penangkapan terhadap para premanisne yang melakukan pengutipan.
Hasilnya, sembilan pria diamankan dan diboyong ke komando. Setelah dilakukan pendataan dan membuat pernyatan tidak akan mengulangi perbuatannya yang dijamin perangkat desa, kesembilan pria tadi dipulangkan.
Kapolsek Delitua Kompol Efianto SH yang dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Pol Idem Sitepu mengatakan, kesembilan pria yang diamankan merupakan petugas parkir liar di lokasi pemakaman tionghoa.
Para petugas parkir liar ini memanfaatkan situasi hari besar China yang berziarah.
“Para petugas parkir liar yang kita amankan tadi telah kita pulangkan dengan jaminan perangkat Desa dan membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya,” tandas Kanit. (pi/als)
